Tewas Dihukum Squat Jump 100 Kali, Rindu Syahputra Beri Wasiat Pada Ibu untuk Penjarakan Oknum Guru Selli Winda Hutapea

RBG.id - Sebelum tewas karena dihukum Squat Jump 100 kali oleh oknum guru bernama Selli Winda Hutapea, Rindu Syahputra sempat beri wasiat terakhir.

Seorang siswa SMP di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rindu Syahputra Sinaga (14), meninggal dunia setelah diduga dihukum squat jump 100 kali oleh gurunya.

Kejadian ini terjadi di SMP Negeri I STM Hilir, dan Rindu tewas pada Kamis (26/9), tujuh hari setelah menerima hukuman.

Menurut penuturan ibunya, Yuliana Padang, hukuman diberikan karena Rindu tidak bisa menghafal ayat yang diminta oleh gurunya.

Baca Juga: Cuma Karena Hal Sepele, Ini Penyebab Siswa SMP di Deli Serdang Dihukum 100 Squat Jump Oleh Guru Hingga Tewas

Sepulang sekolah, Rindu mulai mengeluh sakit di bagian kakinya, yang kemudian diikuti dengan demam tinggi sehari setelah hukuman,

"Saya bawa dia berobat, tapi tidak sembuh juga, dia terus mengeluh kesakitan 'mak sakit kurasa kakiku ini mak',"kata Yuliana sembari menirukan ucapan anaknya pada Jumat (27/9).

Meskipun telah dibawa berobat, kondisinya tidak kunjung membaik, dan pada Kamis pagi, Rindu dinyatakan meninggal dunia di RS Sembiring, Delitua.

Baca Juga: Ini Tampang Selli Winda Hutapea, Guru yang Hukum Siswa SMP Squat Jump 100 Kali, Kini Dinonaktifkan

Permintaan Terakhir Korban

Sebelum meninggal, Rindu sempat meminta ibunya agar gurunya dipenjara, karena tidak ingin siswa lain mengalami hal serupa.

"Mak, kaki ku sakit sekali, mak. Penjarakanlah guru itu, mak, biar dia jangan biasa begitu," kata Yuliana menirukan perkataan anaknya.

Setelah kematian anaknya, Yuliana sempat mendatangi Polsek Talun Kenas untuk melaporkan kejadian tersebut.

Baca Juga: Miris Seorang Siswa SMP di Deli Serdang Meninggal Dunia Usai Dihukum Squat Jump 100 Kali oleh Guru Agama