Polisi mengatakan dugaan handphone sebagai penyebab kebakaran masih harus didalami.
Pihaknya juga mengerahkan tim Inafis guna mengetahui secara pasti penyebab kebakaran yang menimpa SPBU di Sukabumi itu.
"Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan, kami harus mencari informasi dari Inafis. Sementara belum ada yang diperiksa," ujar Kapolsek Baros Kompol Heri Hermawan.
5) Api Kebakaran Berhasil Padam-SPBU Ditutup Sementara
Api kebakaran sudah dinyatakan padam Pada Rabu (1/11/2023) pagi. Terpasang garis polisi (police line) di lokasi kebakaran dan operasional SPBU dihentikan sementara.
"Setelah kejadian kebakaran kami dari Polsek Baros atas perintah pimpinan untuk (memasang) garis polisi. Lebih jelasnya bahwa pom bensin ini tutup, tidak operasional," ujar Kapolsek Baros Resor Sukabumi Kota Kompol Heri Hermawan.
Baca Juga: 5 Fakta Aksi Keji Bapak Mertua Gorok Menantu yang Hamil 7 Bulan Hingga Tewas di Pasuruan
Dia menuturkan, penutupan SPBU di Sumedang itu menunggu proses penyelidikan selesai.
Tak hanya itu, pihak Pertamina juga akan memperbaiki beberapa fasilitas yang terkena imbas kebakaran SPBU di Sumedang seperti dispenser pengisian BBM dan sebagian atap yang terbakar.
"Sampai nanti perbaikan, ada kabar baik dan sudah memenuhi syarat karena yang menentukan Pertamina. Kami hanya menutup (SPBU di Sumedang), menjaga karena ini termasuk objek vital untuk persiapan operasi Mantap Brata," ucapnya.