RBG.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor terus mematangkan rencana pembangunan moda transportasi trem, salah satunya dengan bertemu Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (Wamen BUMN) Rosan Perkasa Roeslani.
Wali Kota Bogor, Bima Arya melakukan pertemuan dengan Wamen BUMN Rosan Perkasa Roeslani untuk membahas tindak lanjut dukungan BUMN agar pembangungan trem bisa dilakukan.
Baca Juga: Viral! Ini Profil Danu Warta, Anak Crazy Rich Kalsel Pesta Nikahannya Undang Artis Ibukota
Menurut Wamen BUMN Rosan Perkasa Roeslani, rencana pembangunan trem di Kota Bogor akan berefek positif.
Ia mengatakan, pembangunan trem tidak hanya memiliki dampak positif terhadap masyarakat Bogor, tapi juga masyarakat disekitarnya.
Tidak hanya itu, pembangunan trem di Kota Bogor akan menjadikan lingkungan yang lebih baik.
Baca Juga: Aespa Membukan Akun Resmi di Threads
"Tentunya kami Kementerian BUMN ini akan mengajak juga BUMN terkait untuk mensupport rencana ini,” ungkap Rosan Perkasa Roeslani.
Ia menambahkan, pembangunan trem bukan hanya BUMN saja karena ada juga keterlibatan dari kementerian lainnya.
“Menurut kami, kolaborasi ini harus dilakukan secara intensif karena program ini sangat baik," katanya usai pertemuan di Mandiri Club, Jakarta.
Baca Juga: Tak Akan Datang Penuhi Panggilan KPK, Cak Imin Sebut Hari Ini Ada Acara Lain
Sebelumnya, anggaran besar sekitar Rp1,7 triliun harus dikeluarkan untuk bisa membangun trem sepanjang 12 km.
Menurut Sekretaris Daerah Kota Bogor, Syarifah Sofiah, anggaran pembangunan trem sebesar Rp1,7 triliun cukup berat jika Pemkot Bogor menggunakan APBD.