RBG.ID - Kemacetan arus lalu lintas kendaraan bermotor di Kota Bogor menjadi masalah yang harus segera diselesaikan.
Untuk mengatasinya, Pemerintah Kota Bogor salah satunya akan melakukan pembenahan transportasi.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah membangun Trem. Kini, Wali Kota Bogor Bima Arya tengah berusaha untuk mewujudkannya di antaranya dengan menggandeng berbagai pihak.
Baca Juga: Cewek-cewek Merapat! Ini Rekomendasi Cushion yang Akan Membuat Anda Tampak Cantik dan Flawless
Tahukah kamu, di berbagai negara Trem ada beberapa jenis yakni :
Single-ended : Trem yang memiliki posisi operator di salah satu ujung trem.
Double-ended : Trem dengan dua posisi pengoperasian, satu di setiap sisi trem.
Ini membuat trem lebih fleksibel (tidak perlu berjalan hanya di jalur melingkar), tetapi juga meningkatkan kompleksitas dan beratnya.
Low floor : Desain trem modern yang memungkinkan penumpang untuk lebih mudah dan cepat masuk atau keluar dari trem.
Pengguna difabel yang menggunakan kursi roda dapat lebih mudah menggunakan trem ini karena hanya diperlukan platform kecil untuk melayani mereka.
Baca Juga: 5 Tips Ampuh Membasmi Kecoa di Dalam Rumah, Pasti Hilang Permanen!
Ultra low floor : Perbaikan teknis terbaru di mana sebagian besar sistem motor terletak di atap, membuat area lantai sangat dekat dengan tanah.
Artikel Terkait
Biaya Pembangunan Trem di Kota Bogor Capai Rp1,2 Triliun, Pemkot Gandeng Swasta
Trem Kota Bogor Diusulkan Satu Paket dengan LRT Cibubur-Baranangsiang
Pemkot Bogor Masih Cari Investor yang Mau Membiayai Pembangunan Trem
Kemenhub Buka Pilihan Bangun Trem dan Stasiun Sukaresmi Kota Bogor
Siapkan Empat Koridor di Kota Bogor, Pemkot Bogor Matangkan Rencana Pembangunan Trem
Siap-siap di Tengah Kota Bogor Ada Trem, Wali Kota Bogor Bima Arya Terus Cari Bantuan Pinjaman dari Prancis
Asyik Trem Akan Ada di Kota Bogor, Ayo Intip Sejarah Trem di Dunia