Kronologi Belasan Siswi SMP di Lamongan Dibotaki Rambutnya oleh Guru Hingga Trauma Akibat Tak Gunakan Ciput

RBG.ID –  Saat ini, nama SMPN 1 Kecamatan Sukodadi Lamongan mendadak viral di media sosial.

Hal ini usai oknum guru SMPN 1 Kecamatan Sukodadi Lamongan berinisial EN membotaki rambut sejumlah siswi kelas 9.

Belasan siswi SMPN 1 Kecamatan Sukodadi Lamonganitu dibotaki karena tidak memakai dalaman (inner) atau ciput hijab.

 Baca Juga: Ketua PBNU Kecam Oknum Guru yang Botaki Siswinya di SMP Negeri 1 Sukodadi Lamongan

Sontak saja, rambut para siswi yang dicukur oleh guru mereka sendiri menjadi terlihat botak.

Belasan siswi ini menjadi trauma setelah dibotaki guru EN pada Rabu (23/8) lalu.

Dikutip dari Radar Kudus (Jawa Pos Group), EN adalah guru Bahasa Inggris di SMPN 1 Kecamatan Sukodadi Lamongan.

 Baca Juga: Viral! 19 Siswi SMP di Lamongan Dibotaki Guru Gegara Tak Pakai Ciput

Menurut Salsabila, salah seorang siswa yang mengalami petal rambut di kelasnya ada 10 siswi yang mendapat hukuman cukur petal.

Proses pencukuran itu dengan menggunakan gunting elektrik.

Sehari setelah kejadian dibotaki itu, pihak sekolah memfasilitasi orangtua siswa dan guru.

 Baca Juga: Inilah Sosok David, Suami Selebgram Adelia Putri yang Terlibat Bisnis Narkoba Meski Mendekam di Lapas Terketat

Kasus ini telah didamaikan oleh pihak sekolah dan Dinas Pendidikan kabupaten Lamongan.

Namun, orangtua siswi sempat menyambangi sekolah dan memprotes aksi sang guru.