Senin, 22 Desember 2025

Wali Kota Bogor Banjir Keluhan Dugaan Manipulasi KK PPDB Jalur Zonasi SMA Negeri, Bima Arya: Keterlaluan Ini!

- Rabu, 5 Juli 2023 | 14:52 WIB
Wali Kota Bogor, Bima Arya
Wali Kota Bogor, Bima Arya

RBG.ID - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kota Bogor menjadi sorotan masyarakat.

Ya, PPDB SMA Negeri jalur zonasi bahkan langsung mendapat sorotan serius Wali Kota Bogor, Bima Arya.

Terutama, dugaan adanya manipulasi kepindahan kartu keluarga (KK) pendaftar.

Baca Juga: Pilpres 2024 Lebih Ideal Jika Airlangga dan Muhaimin Iskandar Bentuk Poros Keempat

"Kita dalami, sangat banyak pengaduan yang masuk. Keterlaluan ini," tegas Bima Arya saat dikonfirmasi, Rabu (5/7/2023).

Tak hanya itu, akun Instagram Bima Arya pun diserbu warganet.

"Ppdb kota bogor sdh jd lingkaran setan pak, sistem zonasi yg prosentasenya lbh besar jd ajang bisnis manipulasi eksodus k kota seca tiba tiba. Lupa ya sm tujuan awal untuk memudahkan yg dekat dan meratakan pendidikan..klo gini caranya tanpa pengawasan ketat permainan subjektif nilai rapot dan permainan alamt palsu dan penindakan jd cacad sitem pak..dan satu lagi yg sudah dpt skola tahap 1 hrs dikunci gabisa ikur tahap 2 .. jgn merugikan org lain yg posisi dibwhnya . Jd terhempas gagara dia ga ambil yg sdh dipilih dan ikut tahap dua," tulis akun hulukatiyuni.

Baca Juga: Dini Hari, Sejumlah Remaja di Cileungsi Bogor Terlibat Aksi Tawuran

Keluhan serupa diungkapkan, akun ikidogol.

"Bener ini pa , masa ponakan saya rumah di Pakuan daftar ke SMAN 3 ga masuk . Jalan kaki juga sampe padahal.," tulis ikidogol.

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Wahyu Mijaya mengungkapkan, jalur zonasi masih berdasar jarak, namun tak menetapkan setiap sekolah minimal 500 meter, melainkan tergantung kondisi masing-masing sekolah.

Baca Juga: Dini Hari, Sejumlah Remaja di Cileungsi Bogor Terlibat Aksi Tawuran

"Jika sekolah A penduduknya banyak, lalu yang daftar juga membludak, kemungkinan semakin mendekat jaraknya. Namun, apabila penduduknya tidak banyak bisa jadi jaraknya lebih luas," ungkapnya.

Ia menyontohkan, warga luar Kota A akan bersekolah di Kota A pun bisa mendaftar. Sebab, jalur zonasi persentasenya hanya 50 persen.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X