RBG.ID-BOGOR, Tingginya animo masyarakat untuk menyekolahkan anak-anaknya ke sekolah negeri, membuat sekolah yang ada kualahan untuk menerima siswa baru.
Seperti terjadi saat pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor. Satu-satunya SMA Negeri di Kecamatan Citeureup, tidak mampu menerima ribuan calon pendaftar.
Akibatnya, banyak murid yang tidak bisa diterima. "Ya, di Kecamatan Citeureup ini cuma ada satu SMA Negeri, yakni SMAN 1 Citeureup," kata warga setempat, Eddy KS.
Baca Juga: Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Akhirnya Penuhi Panggilan Penyidik Bareskrim Polri
Mantan Ketua KNPI Kecamatan Citeureup ini menyebutkan, seharusnya di Kecamatan Citeureup itu minimal ada dua SMA Negeri untuk menempung lulusan dari SMP, baik negeri maupun swasta.
"Di sini (Citeureup, red) ada tiga SMP Negeri, sementara lulusannya harus bersaing ketat agar bisa diterima di satu SMA Negeri. Makanya, banyak yang tidak bisa diterima," terangnya.
Dia mendesak anggota dewan dari daerah pemilihan (Dapil 1) memperjuangkan keinginan masyarakat. Ini penting agar warga Citeureup dan sekitarnya bisa mengenyam pendidikan yang baik.
Baca Juga: Amankan Laga Persija vs PSM di SUGBK Hari Ini, Polda Metro Jaya Kerahkan 3.286 Personel Gabungan
"Minimal ada dua SMA Negeri di Kecamatan Citeureup. SMP Negeri saja ada empat, ditambah lagi SMP Swasta. Makanya banyak siswa yang tidak bisa diterima di SMAN 1 Citeureup," ujar warga lainnya, Herman (45).
Warga Citeureup ini minta Pemkab Bogor membangun SMAN 2 Citeureup. "Semoga Muspika dan para anggota dewan Dapil 1 bisa memperjuangkan kerana banyak orang tua yang tidak mampu menyekolahkan anaknya ke swasta," tandasnya.(**)
Artikel Terkait
Catat! Cara Daftar PPDB Jabar 2023 Tahap 2 Jenjang SMA Jalur Zonasi dan SMK Jalur Prestasi Rapor
PPDB SMA Jawa Barat 2023 Tahap 2, Intip Hal -hal dan Dokumen yang Harus Dipersiapkan
Daftar Lengkap Siswa yang Lolos PPDB tahun 2023 Jalur PDBK di SMAN 1 Bogor
Masuk Sekolah Negeri Makin Sulit, 937 Pendaftar PPDB SMP Kota Bogor Jalur Prestasi Tersisih
Tidak Ada Jaringan Internet, Sekolah di Pelosok Kabupaten Bogor Terpaksa PPDB Offline