Akibat Guncangan Gempa Bantul, Perjalanan 11 KA di Wilayah Daop 4 Semarang Sempat Dihentikan

RBG.ID – Perjalanan 11 kereta api (KA) yang melintas di wilayah Daop 4 Semarang sempat dihentikan sementara oleh PT KAI.

Hal itu karena adanya guncangan gempa bumi dengan Magnitudo 6,4 di wilayah barat daya Bantul, Jogjakarta, pada Jumat (30/6) malam.

”Guna mengantisipasi dan memastikan perjalanan aman akibat gempa di Bantul, perjalanan 11 KA diperintahkan untuk berhenti luar biasa,” ujar Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Ixfan Hendri Wintoko.

 Baca Juga: Miris! Baim, Siswa Kelas 1 SD di Medan Tewas Diduga Akibat Dibully dan Dianiaya 5 Kakak Kelas

Setelah perintah berhenti luar biasa dari pusat pengendali itu, lanjut dia, petugas dari awak sarana perkeretaapian segera menindaklanjuti dan melakukan pengecekan.

Awak sarana perkeretaapian melaporkan sudah tidak terasa gempa dan pengecekan terhadap jalur rel dan jembatan dipastikan aman.

”Pukul 20.25 WIB KA yang sempat dihentikan sudah diizinkan melanjutkan perjalanan,” ucap Ixfan Hendri Wintoko.

 Baca Juga: Jadwal shalat di Bogor hari ini 1 Juli 2023, Lakukan Shalat untuk Mengingat Allah

Adapun sejumlah kereta yang sempat dihentikan perjalanannya yakni KA Brawijaya, Kamandaka, Jayabaya, Kaligung, Gumarang, Argo Sindoro, Airlangga, Blora Jaya, Brantas, dan Harina.

Ikut andil keterlambatan perjalanan kereta karena penghentian luar biasa itu, lanjut dia, beragam antara tiga hingga 10 menit.

Dia memastikan sudah tidak ada gangguan terhadap perjalanan KA yang sempat diperintahkan agar berhenti sementara itu.

 Baca Juga: Tercatat Satu Warga di Kabupaten Bantul Tewas Akibat Guncangan Gempa Magnitudo 6,4

Sementara itu, sebanyak 10 kereta api berhenti luar biasa di wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 Purwokerto setelah gempa Bantul.

”Sesuai dengan SOP (Standar Operasional Prosedur) kami bila terjadi gempa, semua KA berhenti untuk menunggu pemeriksaan jalur KA,” ungkap Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Krisbiyantoro.