Akui Syok, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Pekanbaru Minta Hukuman Setimpal, Pelaku Terancam 12 Tahun Penjara

RBG.id - Sebuah kecelakaan tragis yang merenggut nyawa satu keluarga di Pekanbaru menjadi viral di media sosial.

Video berdurasi 1 menit 12 detik yang merekam momen kecelakaan tersebut beredar luas, memicu perhatian dan keprihatinan publik.

Kecelakaan ini menewaskan satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak yang tengah mengendarai motor saat ditabrak oleh sebuah mobil Calya.

Baca Juga: Luka Tak Kunjung Sembuh? Hati - Hati Ini Ciri Kulit Ini Bisa Jadi Tanda Penyakit Diabetes, Begini Cara Deteksinya

Pada Rabu, 1 Januari 2024 sekitar pukul 06.30 WIB, sebuah kecelakaan maut terjadi di Jalan Hangtuah, Kota Pekanbaru, Riau, yang merenggut nyawa satu keluarga.

Korban yang tewas dalam insiden ini adalah AS (38), A (42), dan AAA (10), yang merupakan ayah, ibu, dan anak lelaki. Kejadian tragis ini mengundang simpati dan keprihatinan publik.

Berdasarkan pantauan RBG.id dari berbagai sumber, ketiga korban yang ditabrak mobil calya itu sudah dimakamkan di TPU Tampan, Jalan UKA, pada Rabu sore setelah pemakaman berlangsung.

Baca Juga: Agensi SM Entertainment Konfirmasi Jadwal Fan Event RIIZE Bakal Ditunda, Hormati Masa Berkabung Tragedi Jeju Air

Dalam prosesi pemakaman, keluarga besar korban berkumpul untuk mendoakan agar korban diberikan tempat terbaik di sisi-Nya.

Mereka juga berharap agar pelaku yang menyebabkan kecelakaan maut ini dihukum dengan adil sesuai dengan perbuatannya.

Menurut informasi, kecelakaan terjadi setelah korban ditabrak oleh pengemudi yang diketahui sedang dalam pengaruh narkoba.

Baca Juga: Berlaku Hingga Februari 2025, Ternyata Ini Kaitan Bansos Diskon Tarif Listrik 50 Persen dengan PPN 12 Persen

"Harapan keluarga, pelaku bisa dihukum seadil-adilnya sesuai hukum yang berlaku," kata salah satu keluarga korban bernama Kosnan, dikutip RBG.id dari Tribunnews pada Kamis, 2 Januari 2025.

Ketiga korban yang meninggal dunia akibat kecelakaan maut ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga mereka.