Ternyata Ini Penyebab Kebakaran di Pasar Kliwon Solo, Hingga Menyebabkan 13 Rumah Ikut Terbakar

RBG.ID - Kebakaran melanda kampung Joyosudiran, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Selasa (3/10/2023).

Diduga, kebakaran yang menghanguskan 13 rumah warga itu berasal dari sebuah gudang rongsok di Pasar Kliwon Solo.

Akibat kebakaran itu, sebanyak 53 orang mengungsi ke Pendapa Kelurahan Pasar Kliwon Solo.

Baca Juga: Dekat Jakarta, Kampung China Cibubur Bisa Jadi Pilihan Alternatif Wisata di Akhir Pekan

Camat Pasar Kliwon, Ahmad Khouroni mengatakan terdapat 13 rumah yang terdampak kebakaran, tapi ia berharap rumah warga yang hangus terbakar bisa lebih sedikit.

"Setelah kami kroscek, pengungsi ada 53 orang. Kalau jumlah rumah terdampak kebakaran, mungkin bisa lebih sedikit dari yang sebelumnya," kata Camat Ahmad Khouroni.

Kemudian ia juga memastikan bahwa para pengungsi telah mendapatkan bantuan logistik, termasuk makanan siap saja dari BPBD, Sibat, PMI dan lainnya.

Sementara itu, hingga kini pihak Kapolresta dan Dinas Damkar masih menelusuri penyebab pasti kebakaran tersebut.

Baca Juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo Masih Hilang Kontak, Pimpinan KPK: Positive Thinking, Mungkin Tersesat

Namun, untuk sementara diduga kuat penyebab kebakaran adalah adanya cuaca panas.

Sedangkan barang yang terdapat di dalam gudang itu merupakan material yang mudah terbakar.

Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi mengatakan bahwa penyebab kebakaran ini tak ada indikasinya dengan korsleting listrik.

Kendati demikian, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan dengan mendatangkan tim forensik.

Baca Juga: Tinggal di Jakarta dan Medan? Cek Lowongan Kerja Sales Marketing Asuransi Jiwa Starinvestama, Gaji Rp6,5 Juta

"Kami tetap lakukan penyelidikan dengan mendatangkan tim forensik untuk mengetahui secara pasti dari mana titik api berasal dan apa penyebabnya," ujarnya.

Di sisi lain, api berkobar selama kurang lebih 5 jam susah untuk dipadamkan karena beberapa faktor.

Kepala Dinas Damkar Kota Solo, Sutarjo, menuturkan upaya pemadaman kebakaran sempat mengalami kendala karena gang sempit dan banyaknya warga yang menonton kebakaran.

"Banyak masyarakat, semua mengarahkan ke jalan yang sama, yang ternyata aksesnya sempit. Kita tarik selang panjang untuk menjangkau lokasi," pungkasnya pada Selasa malam (3/10/2023). (jpc)