5 Kecamatan di Sukabumi Bakal Terdampak Pembangunan Tol Cibadak–Palabuhanratu

RBG.ID-SUKABUMI, Setelah pembangunan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Tol Bocimi), kini warga Sukabumi kembali akan dimudahkan dengan hadirnya jalan bebas hambatan tersebut.

Pasalnya, pemerintah akan melanjutkan pembangunan tol di Sukabumi, yakni Tol Cibadak–Palabuhanratu. Pembangunan tol baru di Sukabumi ini bukan isapan jempol belaka.

Baru-baru ini pembahasan pembangunan tol Cibadak-Pelabuhanratu sepanjang 34,22 KM ini mulai dibahas di Kementrian Hidup dan Kehutanan.

Baca Juga: Kepo dengan Harta Kekayaan Fandi Akhmad Yani, Ini LHKPN Bupati Gresik yang Mencapai Miliaran

Petugas konsultan di Proyek Tol Cibadak-Palabuhanratu, Prawtiwi membenarkan bahwa proses pembahasan Tol Cibadak-Palabuhanratu sudah dibahas lebih lanjut.

“Saat ini (Pembahasan Tol Cibadak-Palabuhanratu) akan dibahas di Kementrian Hidup dan kehutanan,“ singkatnya.

Sebelumya Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sudah melakukan tahap sosialisasi Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal).

Baca Juga: Ratusan Malam Warga Leuwisadeng Terpaksa Dipindahkan, Ini Penyebabnya

Beberapa waktu lalu Radar Sukabumi (RBG.ID Group) menerima rilis tentang pembangunan Tol Cibadak-Pelabuhanratu yang melewati 19 Desa di 5 Kecamatan tersebut.

Berdasarkan rilis yang diterima, tol tersebut melalui 5 kecamatan, yaitu Kecamatan Nagrak, Kecamatan Cibadak, Kecamatan Warungkiara, Kecamatan Bantargadung, dan Kecamatan Pelabuhanratu dengan 19 desa/kelurahan di Kabupaten Sukabumi.

Dalam rilis tersebut disebutkan empat dampak positif pembangunan Tol Cibadak-Palabuhanratu, pertama Menambah lapangan pekerjaan masyarakat, kedua Menambah kesempatan berusaha masyarakat.

Ketiga Memberi nilai tambah bagi Pemerintah Kabupaten Sukabumi dan terkahir Meningkatkan aksesibilitas antar wilayah.

Sementara Dampak Negatifnya adalah adanya Peningkatan kebisingan, Penurunan kualitas udara, Peningkatan limpasan air permukaan, Gangguan kelancaran lalu lintas. Tetapi dampak tersebut akan dilakukan pengelolaan lingkungan.(*/RS)