RBG.id - Puluhan massa yang mengatasnamakan Masyarakat Peduli Gempa Kabupaten Cianjur melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Pendopo Cianjur, Kamis, (22/12/2022).
Dalam aksinya ditengah masa transisi darurat pemulihan pasca gempa beberapa waktu yang lalu mempertanyakan dugaan penggelembungan data administrasi penduduk dan dugaan penyunatan dana bantuan oleh aparat birokrasi.
Selain itu puluhan masa itu juga mempertanyakan ucapan Bupati Cianjur yang beberapa hari yang lalu sempat viral tentang 'Musibah Membawa Berkah'.
Ketua Aliansi Masyarakat Peduli Bencana kabupaten Cianjur, Galih Widiaswara mengatakan, perkataan bupati beberapa hari yang lalu melukai hati masyarakat.
BACA JUGA : Trauma Anak Penyitas Gempa Bumi Cianjur Perlu Penanganan Serius
"Melukai hati warga masyarakat kabupaten Cianjur, terutama keluarga korban bencana gempa bumi," katanya.
Sementara koordinator lainnya Deni Gawel Sunarya mengatakan, pihaknya juga mempertanyakan transparansi terutama anggaran dana gempa ke Pemkab Cianjur.