"Nantinya komisi D akan membedah secara khusus bagaimana ini Cibodas supaya kedepannya tidak selalu menjadi polemik hingga hari ini," ujarnya.
Sementara itu BPD Cimacan Kosim (50) mewakili masyarakat mengatakan masalah tiket menjadi perdebatan dengan munculnya Perbup nomor 7 Tahun 2022 tentang penyesuaian tarif kebun raya Cibodas menjadi 18000.
Ia pun mengaku, kebanyakan wisawatan adalah para pendaki sehingga dengan adanya kenaikan tarif membuat wisawatan kian enggan untuk masuk ke Wisata Cibodas.
BACA JUGA: Ada yang Baru di Kebun Raya Cibodas
"Otomatis dari tiket 1.200 itu para pengunjung sudah berkurang, apalagi sekarang dinaikan menjadi 18.000," tandasnya. (byu)