RBG.ID, CIANJUR - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur mengimbau agar ibu hamil mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang, istirahat cukup dan berolahraga di tengah kabar yang beredar beresiko terkena penyakit cacar monyet.
Hal itu pertama kali disampaikan oleh Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus bahwa anak-anak, ibu hamil, dan orang dengan daya tahan tubuh rendah disebut sebagai kelompok berisiko tinggi cacar monyet.
BACA JUGA: Giliran Peru Laporkan Kematian Pertama Akibat Cacar Monyet
Selain itu, sebuah makalah yang diterbitkan di The Lancet menyarankan sejumlah panduan terkait ibu hamil yang terinfeksi Monkeypox. Infeksi disebut bisa membawa risiko tinggi bagi ibu hamil, termasuk di antaranya risiko keguguran serta kematian janin.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Cianjur, dr Frida Laila Yahya mengimbau, kepada ibu hamil agar lebih berhati-hati dan disarankan untuk meningkatkan daya tahan tubuh, serta berolahraga agar terhindar dari penyakit cacar monyet.
"Ditingkatkan daya tahan tubuhnya dengan mengkonsumsi makanan gizi seimbang, istirahat yang cukup dan berolahraga yang aman untuk ibu hamil," katanya, selasa (2/8/2022) melalui sambungan telepon.
Ia menjelaskan, secara teori memang penyakit cacar monyet rentan menular pada ibu hamil.