RBG.ID, CIANJUR - Maulana Abdul Latif (11) memang masih terbilang muda dan sangat muda. Di usianya masih belasan tahun ini, anak yang duduk di bangku kelas 5 di SDN Bojongherang sudah bisa menuangkan ide melalui teknik daur ulang yang ia pelajari dari dunia maya. Dari barang kurang bernilai, bisa disulap menjadi barang yang dilirik.
Ia membuat sebuah gaun dengan corak warna merah, putih dan warna lainnya yang berasal dari plastik. Bahan tersebut ia dapatkan dari bekas belanja orangtuanya.
"Dibuat gini supaya terpakai aja dan tidak jadi limbah. Awalnya belajar dari Youtube, jadi dicoba aja bareng temen-temen," ujarnya.
BACA JUGA: Pentas Seni di Cianjur Jadi Trend Pelepasan Wisuda
Hanya butuh waktu 24 jam saja untuk merubah plastik menjadi sebuah gaun sederhana. Namun, jika hanya dirinya saja yang membuat gaun tersebut, perlu memakan waktu kurang lebih satu pekan. Tapi, hal tersebut bukan kali pertama. Sebelumnya, ia pernah membuat pigura foto dari bahan kardus bekas dan bunga plastik dari sedotan.
"Bikin seperti ini bukan pertama, sebelumnya juga pernah bikin pigura foto, bikin bunga hias plastik dari sedotan dan kertas," ungkapnya.
Akan tetapi, hasil karyanya tersebut belum sama sekali dilirik pihak manapun. Sehingga sangat disayangkan, akan tetapi dirinya tidak pernah putus asa dan merasa minder.