RBG.id - CIANJUR – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Cianjur, Satpol PP Kabupaten Cianjur serta DPRD Kabupaten Cianjur tidak tinggal diam mengenai keberadaan badut jalanan yang sudah menjamur di Kabupaten Cianjur. Dinsos Kabupaten Cianjur pun menyediakan alternatif untuk mata pencaharian penghibur jalanan tersebut yang menjamur hingga ke kampung-kampung.
Tak sedikit badut tersebut diajak untuk mengikuti pelatihan yang sudah disediakan oleh Dinsos Provinsi Jawa Barat di Cimahi. Namun, tak sedikit dari mereka lebih memilih untuk kembali ke jalanan.
“Kita sudah menyampaikan bahwa ada pembinaan kesejahteraan sosial di lapangan untuk mengasah keterampilan di Cimahi,” ujar Sekretaris Dinsos Kabupaten Cianjur, Dindin Amaludin.
Lanjutnya, pihaknya pun sudah menawarkan secara langsung. Bahkan diberikan kebebasan mau mengikuti atau tidak. Bahkan diberikan ilmu kerohanian dan keterampilan tanpa mengeluarkan biaya.
BACA JUGA : Dibalik Topeng Badut Penghibur, Getir Mencari Pundi Rupiah di Atas Panasnya Aspal Jalanan
Setelah itu, diberikan juga modal usaha untuk keberlangsungan proses kesejahteraan ekonomi masyarakat. Pihaknya pun memberikan penjelasan terlebih dahulu dan memberi waktu untuk berbicara dengan keluarga. Tapi setelah itu, tidak datang kembali.
“Kami sudah berikan informasi saat pendataan, tapi tidak datang lagi. Pernah kita bawa juga, tapi malah pulang kembali,” ungkapnya.