RBG.ID, CIANJUR - Bupati Cianjur Herman Suherman mengaku prihatin dengan adanya kasus kekerasan terhadap seorang remaja yang dilakukan kelompok geng motor.
Diketahui DM (14) dibacok usai salat magrib bersama dua orang teman lainnya di Jalan Suroso Kelurahan Pamoyanan Kecamatan Cianjur pada Sabtu (25/06/2022) sekitar pukul 19.00 WIB.
Orang nomor satu di Kabupaten Cianjur ini menyesalkan adanya kejadian tersebut.
"Saya prihatin sekali adanya kasus pembacokan pada remaja sepulang dari masjid yang kena sasaran," katanya, Senin (27/06/2022) di Pendopo Cianjur.
Herman menyebut, ia telah berkoordinasi dengan Kapolres Cianjur untuk meminimalisir angka kejahatan atau kenakalan remaja, khususnya tindak pidana kekerasan geng motor yang saat ini marak terjadi.
BACA JUGA: Seorang Remaja Dibacok Geng Motor saat Pulang dari Masjid
"Saya dengan pak Kapolres sudah berbicara, di Kabupaten Cianjur sendiri ada tim Maung Polres Cianjur untuk mengurangi dan menindak. Mudah-mudahan tak ada kejadian lagi di Kabupaten Cianjur, ini yang terakhir," ujarnya.