Asep sudah mendengar ada imbauan dari manajemen Persebaya agar Bonek tidak datang. Menurutnya hal itu wajar. ’’Tapi, dari kami, datang atau tidak datang kami tetap akan mengamankan jalannya Piala Presiden,’’ jelasnya.
Asep hanya meminta, jika memang ada Bonek yang berangkat, ada koordinasi dulu dengan pihak keamanan di Bandung sekaligus tuan rumah. Agar mengerti berapa banyak Bonek yang berangkat dan bisa didata. ’’Biar kami bisa menyambut dengan baik,’’ ucapnya.
Asep mengungkapkan, pihaknya juga masih menunggu soal kejelasan kuota. Berapa banyak penonton yang diizinkan masuk ke dalam stadion untuk Piala Presiden. ’’Setelah itu, kami akan bicara lagi berapa banyak dari temen-temen di Surabaya yang bisa hadir,’’ tambahnya.
Sementara itu, Yahya mengapresiasi apa yang sudah dilakukan Kepolisian Bandung. Dia juga sudah memahami apa keinginan dari pihak keamanan Kota Bandung. ’’Dibuat sebaik mungkin agar tidak ada insiden,’’ ucapnya.
Yahya juga senang pihaknya sudah bisa lepas tangan mengenai segala persoalan suporter di Bandung nanti. Kepolisian Bandung sudah siap bertanggung jawab dan mengamankan wilayahnya. ’’Yang mau berangkat silakan berangkat, tapi jaga diri baik-baik, jaga keamanan, jangan ada insiden,’’ harapnya. (rid/c17/ali)