Baca Juga: Serius Berantas Iklan Penipuan, Meta Mulai Uji Coba Pengenalan Wajah Lho
Hal tersebut sebuah kondisi yang mengkhawatirkan di tengah krisis iklim yang semakin parah.
Situasi itu diperburuk kebakaran hutan besar-besaran di Kanada, yang menghasilkan emisi setara dengan emisi fosil Amerika Serikat selama enam bulan.
Menurut Philippe Ciais, peneliti di Laboratorium Iklim dan Ilmu Lingkungan Prancis, penurunan penyerapan karbon oleh biosfer daratan di belahan bumi utara telah berlangsung selama delapan tahun terakhir.
Baca Juga: Wow Keren, Harvard Ciptakan AI Pedeteksi Kanker dengan Akurasi 96 Persen, Ini Namanya
’’Tidak ada alasan kuat untuk percaya bahwa kondisi ini akan kembali pulih," tuturnya.
Kejadian tersebut membawa dampak besar bagi target iklim global.
Lebih dari 118 negara bergantung pada daya serap karbon alami untuk memenuhi target nasionalnya.
Baca Juga: Harus Merangkak dari Level Bawah, Bobby Setiabudi dan Melati Daeva Oktavianti Membutuhkan Adaptasi
Jika alam terus kehilangan kemampuan itu, upaya global untuk mencapai net zero akan memerlukan pengurangan emisi yang jauh lebih besar.
Dibutuhkan teknologi yang dapat menyerap karbon dari atmosfer dalam skala besar.
Hutan, lahan basah, dan lautan telah menjadi sumber utama dalam mengurangi polusi karbon, yang tercatat mencapai rekor 37,4 miliar ton pada 2023. (*)
Artikel Terkait
Hotel di Alam Sutera Tangsel Terbakar, 3 Orang Meninggal Dunia dan 3 Lainnya Terluka
Kebakaran Hotel di Alam Sutera Tangsel Tewaskan 3 Orang, Damkar: Diduga Korsleting Listrik
Syeger Banget Bestie!, Yuk Liburan Main Air Bareng Keluarga di Sabda Alam Garut, HTM Rp 45 Ribu Dijamin Seru
Gak Perlu Jauh-Jauh Keluar Kota Buat Staycation Nuansa Alam, Nih 3 Tempat Penginapan di Jakarta Vibes Alamnya Bikin Adem!
Intip 5 Rekomendasi Tempat Wisata Alam Hits dan Murah di Sekitar IKN Kalimantan yang Wajib Dikunjungi
7 Keutamaan Salat Subuh dalam Islam, Pembuka Pintu Rezeki dan Pencerah Alam Kubur
Gempa Megathrust Mengancam? Ini Isi Tas Siaga Bencana yang Disarankan BNPB untuk Keselamatan Hadapi Bencana Alam