Minggu, 21 Desember 2025

Golkar dan PAN Bergabung, PKB Setuju Nama Koalisi Berubah dengan Catatan Ini

- Jumat, 25 Agustus 2023 | 08:02 WIB
Jazilul Fawaid
Jazilul Fawaid

RBG.ID – Golkar dan PAN telah bergabung dengan Gerindra dan PKB dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Mereka sepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai bacapres.

Bersamaan itu, belakangan muncul wacana untuk mengganti nama koalisi. Sebab, KKIR hanya akronim dari PKB dan Gerindra.

Baca Juga: Gelar Berbagai Event, Ridwan Kamil Apresiasi Pelaksanaan Bogor Fest 2023

Menanggapi itu, Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid mengatakan tidak keberatan jika nama koalisi diubah setelah PAN dan Golkar bergabung.

Yang terpenting bagi PKB, Muhaimin Iskandar tetap menjadi bacawapres pendamping Prabowo. ’’Tidak ada opsi lain. Muhaimin Iskandar harus masuk kertas suara pilpres,’’ tegasnya.

Baca Juga: KPU dan Bawaslu Beri Lampu Hijau Debat Para Bacapres, Tapi PDIP Mengaku Belum Terima Undangan dari BEM UI

Bagaimana jika Muhaimin gagal menjadi bacawapres Prabowo? Jazil menyatakan, PKB sudah memberikan mandat kepada Muhaimin Iskandar sebagai capres atau cawapres.

Jika nanti tidak berhasil menjadi capres atau cawapres, Muhaimin Iskandar harus menyerahkan kembali mandat tersebut ke PKB. Setelah itu, PKB akan mengambil sikap.

Yang pasti, lanjut Jazil, hingga kini belum ada opsi lain. Kecuali Ketua PKB Muhaimin Iskandar menjadi bacawapres.

Terlebih, dukungan terhadap Ketua PKB Muhaimin Iskandar terus meningkat di banyak tempat. 

’’Para kiai pun terus memantau perkembangan politik saat ini,’’ ujarnya.

Baca Juga: Jangan Sampai Tertukar! Face Recognition Boarding Tersedia di Gate Stasiun Gambir Sebelah Sini Mulai September

Seperti diketahui, selain PKB beberapa parpol lain juga resmi menyatakan dukungan kepada Prabowo. Salah satunya Partai Bulan Bintang (PBB). Bahkan, dalam waktu dekat, Partai Gelora bakal deklarasi dan bergabung dalam koalisi. Demikian juga Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang juga memberi sinyal ke Prabowo.

Jazil menambahkan, sejauh ini, posisi tiap partai dalam koalisi pendukung Prabowo itu belum dibahas. Karena belum ada pembahasan di internal koalisi, PKB tetap berpegang pada komitmen awal antara Gerindra dan PKB. ’’Mungkin nanti akan dibahas mekanismenya,’’ ungkap wakil ketua MPR itu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X