RBG.ID - Saat ini, politik Indonesia dinilai tidak memiliki integritas serta demokrasi dijalankan setengah hati.
Hal tersebut diungkapkan Pengamat Politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, A Bakir Ihsan. Menurut dia, sketsa politik yang terbangun hari ini belum mencerminkan arah yang kuat terhadap suburnya integritas di tengah hegemoni partai politik yang belum beranjak dari demokrasi setengah hati, bahkan cenderung menikmatinya.
Lebih lanjut ia mengatakan, demokrasi yang dijalankan masih setengah hati, tak adanya integritas, terwujud di wajah politik saat ini.
Baca Juga: Menyimpan Banyak Sejarah, Berikut 10 Destinasi Wisata Kota Tua di Indonesia
“Hukum yang tajam ke bawah, tumpul ke atas serta tebang pilih secara horizontal, termasuk keberpihakan (ketidakadilan) aparatur negara dalam banyak hal, di antaranya dalam konteks pemilu,“ tutur Bakir Ihsan.
Ia menambahkan, belum mulai masa kampanye berbagai pelanggaran telah ditemukan.
Ya, bahkan media massa memajang pelanggaran tersebut di halaman depan tapi Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) malah meminta masyarakat yang mengecek kebenarannya.
Mendekati Pemilu, kata dia, banyak potensi penyelewengan sehingga LSM dan masyarakat harus proaktif mengawal Pemilu yang Luber Jurdil.
Forum Pemimpin Redaksi Indonesia (Forum Pemred) pun mengkhawatirkan, situasi politik akhir-akhir ini sebab berpotensi menimbulkan goncangan serta ketidakstabilan politik maupun keamanan hingga perekonomian.
Mencermati serta mewaspadai situasi politik dan negara tersebut, Kamis (9/11/ 2023) para anggota Forum Pemred yang beranggotakan para pendiri dan para pemimpin redaksi media arus utama telah berkumpul dan menyamakan persepsi.
Dalam pertemuan selama 2,5 jam tersebut, Forum Pemred menyimpulkan bahwa saat ini Indonesia sedang tidak baik-baik saja.
Forum Pemred mendesak, Presiden Joko Widodo untuk berkomitmen menjaga pelaksanaan Pemilu 2024 agar sesuai dengan konstitusi serta aturan hukum yang berlaku berdasarkan UUD 1945 serta amanat reformasi tahun 1998.
Artikel Terkait
Dukung Prabowo-Gibran, Bobby Nasution Segera Kembalikan KTA PDI Perjuangan
Sosok dan Sepak Terjang Eks Kabasarnas M Syaugi, Kapten Timnas AMIN Yang Baru Diperkenalkan Anies dan Cak Imin
Pengundian Nomor Urut Capres-Cawapres di KPU, 1.318 Personel Disiapkan Untuk Pengamanan
Wali Kota Medan Bobby Nasution Resmi Diberhentikan dari PDI Perjuangan, Buntut Mendukung Prabowo
Cak Imin Ajak Masyarakat Kalau Menemukan Ada yang Curang Pilpres 2024 Tolong Sorakin Saja
Cawapres Gibran Rakabuming Raka Umumkan Emil Dardak dan Arumi Bachsin Jadi Jubirnya untuk Pilpres 2024
Momen Gibran dan Kaesang Menghampiri dan Sungkem ke Megawati di KPU