RBG.id—Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengatakan Ujian Nasional atau UN akan kembali digelar di tahun 2026 mendatang.
Sebelumnya, UN sudah ditiadakan dan diganti menjadi Assesment Nasional (AN) sejak 2021 dan sifatnya bukan menentukan kelulusan siswa.
Pihak kementerian kini akan merancang dan mempersiapkan gelaran UN yang akan kembali dilaksanakan di sekolah.
Hanya saja, nantinya UN hanya dapat diselenggarakan oleh sekolah-sekolah yang sudah terakreditasi.
Baca Juga: Kaleidoskop Timnas Indonesia Sepanjang 2024: Tahun Penuh Sejarah dan Prestasi
Meskipun begitu, Abdul Mu’ti belum menjabarkan secara rinci mengenai standar akreditasi sekolah atau format UN yang nantinya diselenggarakan.
“Yang pertama kami tegaskan bahwa yang menjadi penyelenggara ujian itu adalah satuan pendidikan yang terakreditasi.
Jadi satuan pendidikan yang tidak terakreditas itu tidak bisa menjadi penyelenggara Ujian Nasional,” kata Abdul Muti, Mandikdasmen dalam keterangannya di acara Taklimat Media yang diselenggarakan di Gedung A Kompleks Kemendikdasmen, Jakarta Pusat. Dikutip RBG.id dari Kumparan pada Selasa, 31 Desember 2024.
Mu'ti mengatakan kajian terkait konsep UN sudah rampung. Namun, untuk periode di 2025 ini belum bisa terlaksana karena akan ada pematangan terlebih dahulu.
Mandikdasmen Abdul Mu'ti ini diketahui sejak pelantikan dirinya sudah memberi sinyal bahwa UN akan kembali dilaksanakan.
Rupanya hal tersebut tidak mendapat sambutan baik di masyarakat dan masih menuai pro kontra.
Baca Juga: Warga Jakarta Merapat! Ini 10 Tempat Nonton Kembang Api Saat Malam Tahun Baru 2025
Menurutnya, dengan dikembalikannya UN menjadi tambahan sejarah baru dalam dunia pendidikan.