RBG.ID – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah menyiapkan 79 stasiun pengisian daya kendaraan listrik jelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke 43 di Jakarta.
Nantinya delegasi dan panitia KTT ASEAN ke 43 akan menggunakan kendaraan listrik dari 2-7 September 2023.
Stasiun pengisian daya kendaraan listrik umum ini terdiri dari 5 unit SPLU generasi kedua, 14 unit ultra fast charging, dan 60 unit slow charging yang akan tersedia untuk KTT ASEAN ke 43 ini.
Baca Juga: Pertemuan KTT ASEAN Akan Dihadiri 22 Negara
Dikatakan kendaraan listrik yang telah disediakan oleh panitia untuk KTT ASEAN ke 43 ini berjumlah 800 unit dimana 560 diantaranya adalah mobil listrik dan 240 lainnya adalah motor listrik.
Penyediaan kendaraan listrik ini juga berguna untuk mengurangi polusi udara di Jakarta selama KTT ASEAN ke 43 berlangsung.
PLN juga mengganti sumber daya listrik yang digunakan selama KTT ASEAN ke 43 dengan tenaga gas uap yang mana berbasis gas.
Baca Juga: Presiden Jokowi Akan Pimpin 12 Pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN
Listrik ini akan bersumber dari PLTGU Muara Karang, PLTGU Muara Tawar, dan PLTGU Priok yang akan mengokomodir kesiapan listrik di 6 venue tempat pelaksanaan KTT ASEAN ke 43 di Jakarta dari 2-7 September mendatang.
Selain itu, PLN juga menyebutkan akan menggunakan pembangkit listrik berbasis energi terbarukan (EBT) dan mengurangi daya Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya.
Simak cerita menarik lainnya di Google News.