Tips Perawatan Mobil Listrik Agar Performanya Tetap Terjaga

RBG.ID - Mobil listrik identik dengan minim biaya perawatan. Mobil listrik juga sudah tidak ada lagi menggunakan komponen mesin konvensional dan sistem mekanikal yang memiliki tingkat kesulitan di setiap bagian mesin.

Akan tetapi pada mobil listrik perlu dibutuhkan pula perhatian khusus dan perawatan demi menjaga performa saat berkendara.

Lantas, bagaimana cara merawat kendaraan tersebut agar performa tetap terjaga? simak ulasannya berikut.

1. Menjaga Kapasitas Baterai Tidak Kurang 40%

Dalam mobil listrik yang menjadi aspek utama adalah daya baterai. Untuk urusan ini, sebaiknya Anda selalu tetap menjaga kondisi kapasitas baterai tidak kurang dari 40%-60%, khususnya jika kendaraan tidak dipakai dalam waktu yang cukup lama.

Di sini, perlunya Anda bisa mengukur dan mengontrol kapasitas daya baterai setidaknya setiap tiga bulan sekali.

Sementara, untuk pengisian maksimum, ada baiknya daya pengisian maksimum yang ideal antara 80%-90%. Sebab, pada beberapa mobil listrik, pengisian daya yang penuh (100%) bisa berpengaruh terhadap degradasi mobil dan membuat baterai cepat rusak.

2. Parkirkan Monil di Tempat yang Sejuk

Pada mobil listrik membutuhkan perhatian ekstra, terlebih lagi bila Anda ingin memarkirkan kendaraan di tempat terbuka dan dalam waktu cukup lama.

Usahakan parkir kendaraan mobil listrik Anda di tempat yang sejuk dan hindari parkir di tempat dengan suhu tinggi atau terkena sinar matahari secara langsung.

Pengaruh panas matahari akan berdampak pada kapasitas dan masa pemakaian baterai mobil. Jika memang Anda terpaksa memarkirkan kendaraan di tempat terbuka, sebaiknya lindungilah dengan kain cover mobil.

3. Buatlah Jadwal Pengisian Baterai

Untuk menjaga kondisi baterai mobil listrik tetap baik, Anda pun perlu membuat jadwal pengisiannya dengan baik.

Idealnya, pengisian baterai tak perlu dilakukan setiap hari, paling lambat waktu pengisian bisa Anda lakukan setiap dua hari sekali. Jika lebih dari waktu tersebut, bisa saja terjadi penurunan tegangan dan membuat kondisi baterainya menurun.

Kemudian, Anda bisa memilih mode pengisian slow charging untuk menjaga usia baterai tetap tahan lama. Meskipun membutuhkan waktu pengisian cukup lama, setidaknya baterai bisa menjadi lebih awet.

4. Cek Software Mobil Listrik Secara Berkala

Beberapa mobil listrik yang berteknologi tinggi, dilengkapi juga dengan software dalam sistem pengoperasiannya.

Anda memang perlu untuk memahami spesifikasi dan berbagai fitur yang ada pada software mobil listrik. Tak hanya itu saja, cobalah cek secara berkala mengenai perangkat lunak yang digunakan.

Misalnya, kapan waktu untuk melakukan pembaruan atau update perangkat lunak agar bisa menikmati fitur terkini. Pengecekan software penting juga untuk mendukung sistem operasional mobil listrik berjalan dengan baik.

5. Rutin Cek Radiator, Filter AC, dan Kampas Rem

Tak jauh beda dengan merawat mobil konvensional, merawat mobil listrik juga perlu memperhatikan pemakaian radiator, filter ac, hingga kampas rem.

Ikuti berita menarik lainnya di Google News.