RBG.ID – Sepekan sebelum resepsi Satu Abad NU, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menggelar kegiatan malam anugerah di Jakarta, Selasa (31/1) malam.
Anugerah diberikan kepada sejumlah tokoh serta lembaga dari dalam dan luar negeri.
Untuk lembaga luar negeri, anugerah diberikan kepada kampus Universitas Al Azhar, Mesir. Kampus Islam tertua di dunia itu menjadi tempat sejumlah tokoh berpengaruh NU.
Baca Juga: BBM kembali Naik Mulai 1 Februari 2023
Al Azhar juga rutin memberikan beasiswa kepada para santri NU.
Dari dalam negeri, sejumlah nama populer mendapatkan anugerah. Di antaranya, proklamator sekaligus Presiden Pertama RI Soekarno dan Presiden Ke-4 RI, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
Anugerah untuk Soekarno diterima Megawati Soekarnoputri, sedangkan untuk Gus Dur diterima Sinta Nuriyah.
Baca Juga: Geisz Chalifa Mengundurkan diri dari Komisari Ancol untuk Nyalon dalam Pilgub DKI Jakarta?
Tokoh lain yang juga menerima anugerah, antara lain, mantan Ketum PBNU Said Aqil Siradj dan Wakil Presiden, Ma’ruf Amin.
Pada kesempatan itu, Megawati menyampaikan ucapan singkat. Dia menceritakan kenangannya ketika masih usia SD.
Saat itu ada sekelompok orang yang bertemu dengan Soekarno. Orang-orang itu datang menggunakan peci dan sandal.
Baca Juga: Geisz Chalifa Mengundurkan diri dari Komisari Ancol untuk Nyalon dalam Pilgub DKI Jakarta?
”Saya masih ingat, sandalnya karet,” kata Megawati.
Setelah rombongan tersebut pulang, Mega sempat bertanya ke Soekarno. Siapa mereka yang datang menggunakan sandal bertemu dengan presiden.