Menurut Arif, rumah tersebut memiliki luas 400 meter persegi. Hunian itu sudah dilengkapi dengan 6 kamar tidur, kamar mandi, tempat salat, aula, dapur, dan tempat parkir. Tempat tidur yang disiapkan bisa menampung sekitar 30-40 orang.
Arif mengatakan, GP Ansor sengaja menyiapkan rumah itu untuk membantu pelaksanaan muktamar, sehingga diharapkan memuncul hubungan dekat dengan sesama saudara muslim.
"Untuk menjalin ukhuwah Islamiyyah, wathaniyah, dan insaniyah," kata Arif.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya ingin menunjukkan kepada masyarakat Indonesia bahwa warga Kota Solo dapat menjadi tuan rumah muktamar yang baik.
Sementara itu, panitia muktamar terus melakukan mempersiapkan. Salah satunya panitia seksi konsumsi.
Panitia menyiapkan 22 ribu makanan ringan untuk tamu muktamar. Snack akan dibagikan pada saat pembukaan muktamar di Stadion Manahan Solo pada 19 November mendatang.
Sekretaris Seksi Konsumsi Muktamar Muhammadiyah Zia Amalia Sholiha menyampaikan, pembagian puluhan ribu Snack tersebut akan dilakukan pada Sabtu dini hari.
"Kami akan mulai membagikan Snack pembukaan muktamar dari pukul 01.00 sampai 03.00 WIB," kata Zia usai acara pelatihan pelayanan konsumsi di ruang rapat Gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).