RBG.ID - Upaya untuk mendapatkan informasi di tempat kejadian perkara penembakan Brigadir Yosua menemukan hambatan.
Sejumlah orang tak dikenal memperlakukan media secara tidak menyenangkan dan bahkan mengintimidasi.
Ketua RT 005 Komplek Polri Duren Tiga, Mayjen (Purn) Seno Sukarto juga enggan untuk diwawancarai awak media.
Pantauan Jawa Pos, sejumlah petugas masih menjaga dan mengawasi area sekitar tempat tinggal Irjen Ferdy Sambo di Komplek Polri Duren Tiga sejak pukul 12.00.
Pembatasan juga berlaku bagi awak media yang bertugas meliput di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) tembak-menembak antar personel Polri itu.
BACA JUGA : Ini Alasan Polisi Baru Rilis Kasus Polisi Tembak Polisi Setelah Tiga Hari
Petugas melarang awak media mengambil foto dan video dari samping rumah jenderal bintang dua Polri tersebut.