RBG.ID - Aksi Indonesia Gelap menuai banyak tanggapan dari berbagai tokoh, salah satunya dari Wakil Ketua MPR, Eddy Soeparno.
Menurut Wakil Ketua MPR itu, aksi Indonesia Gelap merupakan contoh bentuk pemikiran pesimisme yang menuntun kita pada kegelapan dan kebuntuan.
Eddy Soeparno menyarankan agar kita sebagai masyarakat Indonesia dapat bersikap lebih optimis terhadap apapun yang terjadi.
Baca Juga: Bikin Geger! Luhut Pandjaitan Tantang Aksi Indonesia Gelap: Yang Gelap Kau, Bukan Indonesia
Sebagai Wakil Ketua MPR, Eddy memilih untuk mengambil pandangan optimis, yakni alih-alih Indonesia Gelap, ia berpikir tentang Indonesia Cerah.
"Pandangan pesimisme tentu akan melihat gelap dan jalan buntu. Pandangan optimis percaya bahwa selalu akan ada cahaya di ujung terowongan. Kita pilih yang mana? Saya pilih optimis bahwa Indonesia akan cerah dan maju," ujarnya dikutip RBG dari Liputan 6 pada Jum'at 21 Februari 2025.
Menurutnya, daripada menggaungkan narasi kegelapan dengan aksi Indonesia Gelap, akan lebih baik menyalakan lilin penerang.
Baca Juga: Ribuan Mahasiswa Turun ke Jalan Gelar Aksi Demo 'Indonesia Gelap', Polri Kerahkan 1.600 Personel
Eddy Soeparno meminta agar masyarakat fokus pada pemanfaatan berbagai program yang telah dirumuskan oleh pemerintah.
Wakil Ketua MPR itu menegaskan bahwa pemerintah akan selalu berupaya untuk memberi ruang seluas-luasnya kepada berbagai pihak untuk menyampaikan gagasan.
Namun, diperlukan partisipasi masyarakat dengan bersikap optimis, bukan sebaliknya, menyebarkan pandangan pesimisme.
Baca Juga: Pesan Menohok Luhut Pandjaitan, Kasih Paham Soal Aksi Indonesia Gelap: Di Mana Saja Bermasalah
"Pemerintah membiarkan ruang seluas-luasnya bagi berbagai pihak untuk memberikan ide, gagasan, dan bahkan masukan. Manfaatkan sebaik-baiknya ruang itu, tapi sebaiknya tidak menyebarkan pesimisme," pinta Eddy, dilansir RBG dari Liputan 6 pada Jum'at, 21 Februari 2025.
Dengan begitu Eddy percaya, Indonesia akan mengalami kemajuan dan menemukan zaman keemasannya.