RBG.ID – Kementerian Kesehatan terus fokus dalam peningkatan layanan kesehatan.
Salah satunya, terkait penyakit jantung.
Selain berupaya untuk memperbanyak rumah sakit yang bisa melayani intervensi jantung, pemerintah juga tengah menggodog aturan pelabelan kandungan gizi di dalam makanan siap saji.
Baca Juga: Alasan Arthur Felix Silva Tinggalkan Persik
Sepanjang 2022, dana bantuan pemerintah telah disalurkan kepada 150 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan 25 Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) di 34 provinsi untuk pemenuhan alat kesehatan penyakit prioritas.
“Di akhir tahun ada dana sebesar Rp 3,55 Triliun, kita gunakan untuk memenuhi Alkes di RS daerah,” kata Jubir Kementerian Kesehatan, Mohammad Syahril.
Pemerintah daerah pun memberikan dukungan.
Baca Juga: Ditinggal Kondangan, Rumah Warga Taman Griya Kencana Dibobol Maling
Ada 24 gubernur yang mengembangkan RSUD sebagai jejaring layanan rujukan.
Ada berbagai layanan rujukan yang dibangun, yakni 24 provinsi melayani penyakit jantung, 13 provinsi melayani stroke, 12 provinsi melayani kanker, dan tujuh propinsi melayani uronefrologi.
Artikel Terkait
IGD RSUD Palabuhanratu Hangus Dilalap Api, Pasien Dievakuasi
Badri Suhendri Beri Pesan Khusus Pasca Kebakaran RSUD Palabuhanratu
Pembangunan Rampung, Dua Blok Baru RSUD Kota Bogor Siap Digunakan
Segera Beroperasi, Gedung Baru RSUD Kota Bogor Bakal Diresmikan Menkes
Bankeu Pemprov Jabar Tahun 2023 untuk Kabupaten Bogor Turun, Tidak ada Tambahan untuk RSUD Bogor Utara