Senin, 22 Desember 2025

Ribuan Orang dari Berbagai Negara Berebut Adopsi Bayi Korban Gempa Turki

- Sabtu, 11 Februari 2023 | 09:57 WIB
Petugas penyelamat mengevakuasi anak yang selamat dari korban Gempa Turki.
Petugas penyelamat mengevakuasi anak yang selamat dari korban Gempa Turki.

Baca Juga: Kreator Konten Harus Kreatif, Namun Tetap Etis

’’Saya menerima telepon dari banyak orang dari berbagai penjuru dunia yang ingin mengadopsi Aya. Saya tak akan membiarkan siapa saja mengadopsinya. Sampai ada keluarga jauhnya datang, saya akan merawatnya seperti anak saya sendiri,” kata Khalid Attiah, manajer rumah sakit tempat Aya dirawat.

Kirim Tim Berkualifikasi Internasional

Dari Indonesia, sejumlah lembaga mengirimkan personel untuk membantu penanganan gempa ke Turki kemarin (10/2).

Salah satunya Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) atau Basarnas yang melepas keberangkatan tim Indonesia Search and Rescue (INASAR).

’’Saudara-saudara mendapat tugas untuk membantu operasi SAR. Saya minta laksanakan tugas ini dengan penuh dedikasi,” ungkap Kepala Basarnas, Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi.

Baca Juga: Tips Membuat Konten Kreatif dan Edukatif

Secara keseluruhan, ada 47 personel tim INASAR yang dilepas oleh Henri. Mereka terdiri atas 42 personel Basarnas, 4 personel K-9 dari Polri, dan seorang tenaga kesehatan dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM)

Seluruh personel tim INASAR sudah lulus uji dalam penilaian yang dilakukan oleh International Search and Rescue Advisory Group atau INSARAG External Classification (IEC).

Mereka berkualifikasi urban SAR medium class. Artinya, mereka memiliki kapasitas untuk melakukan operasi SAR di luar negeri.

Baca Juga: 3 Keajaiban di Gempa Turki

Selain 47 personel tim INASAR tersebut, kemarin kepala Basarnas melepas bantuan peralatan yang bisa dipakai untuk membantu operasi SAR di Turki.

Mulai alat ekstrikasi, search cam, dan berbagai peralatan lainnya.

”Kerahkan semua kemampuan yang kalian miliki dan jaga nama baik bangsa dan negara yang kita cintai ini,” pinta Henri kepada tim INASAR.

Upaya serupa juga dilakukan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dengan menerjunkan empat orang ke Turki. ’’Mereka ini tim advance,’’ kata Ketua Baznas Noor Achmad saat pelepasan di kantor Baznas di Jakarta, Jumat (10/2).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X