RBG.ID – Otoritas Telekomunikasi Pakistan (PTA) diisukan sudah memblokir Wikipedia usai memperlambat akses ke situs web selama 48 jam.
Wikipedia menjadi “haram” di Pakistan akibat konten yang dinilainya “tidak sopan” dan tidak sesuai norma.
Seorang juru bicara PTA menjelaskan kepada Bloomberg bahwa agensi itu sudah meminta Wikipedia untuk menghapus konten tersebut.
Namun, akhirnya Pakistan memblokir ensiklopedia online itu akibat gagal menghapus konten tersebut dalam beberapa hari terakhir.
BACA JUGA:Muhammadiyah Tetapkan Hari Raya Idul Fitri Jatuh Pada 21 April 2023
PTA mengungkapkan pada tanggal 1 Februari bahwa mereka mendekati situs web itu dengan perintah pengadilan untuk menghapus materi yang “menghujat” dari situs webnya.
PTA menurunkan akses ke situs web selama beberapa hari dan mengancam akan memblokirnya sepenuhnya jika Wikipedia tidak memenuhi tuntutannya.
Seperti yang dicatat TechCrunch, Pakistan sudah mencoba untuk lebih mengontrol konten yang ditemukan di berbagai platform digital.
Pada tahun 2020, PTA untuk sementara melarang TikTok karena materi “tidak bermoral dan tidak senonoh”.
Lalu, TikTok patuh dan aplikasi video bentuk pendek itu berjanji untuk memoderasi klip sesuai dengan “norma dan hukum masyarakat” Pakistan.
Perlu dicatat bahwa negara mayoritas Muslim memiliki Undang-undang penistaan agama yang ketat, dan hukuman bagi yang melanggarnya termasuk penjara seumur hidup dan bahkan kematian.
BACA JUGA:Muhammadiyah Sudah Tetapkan 1 Ramadan 1444 H Jatuh Pada 23 Maret 2023
Dalam postingan blog, Yayasan Wikimedia mengkonfirmasi bahwa Pakistan memblokir Wikipedia dan proyek Wikimedia lainnya berdasarkan laporan lalu lintas internalnya.
Di Pakistan, Wikipedia bahasa Inggris sendiri dikatakan menerima lebih dari 50 juta tampilan halaman per bulan, diikuti oleh Wikipedia bahasa Urdu dan Rusia.
Artikel Terkait
Kapolda Metro Jaya Bebaskan Pengedit Profilnya di Wikipedia
Korban Tewas Bom Bunuh Diri di Pakistan Bertambah Jadi 100 Orang, 90 Persen Polisi
Kecelakaan Maut di Pakistan Tewaskan 17 Orang dan 2 Orang Luka-Luka
Teh Merah Muda Asal Pakistan, Teh Noon Chai
Mantan Presiden Kontroversial Pakistan Musharraf Meninggal Dunia Di Usia 79 Tahun