RBG.id – Dunia Katolik berduka atas wafatnya Paus Fransiskus, pemimpin tertinggi Gereja Katolik Roma dan kepala negara Vatikan, yang meninggal dunia pada Senin pagi (21/4) waktu setempat di usia 88 tahun.
Paus Fransiskus menghembuskan napas terakhirnya pukul 07.35 waktu Vatikan (05.35 GMT), sebagaimana disampaikan oleh Kardinal Kevin Farrell melalui saluran resmi Telegram Vatikan.
“Pagi ini pukul 7:35, Uskup Roma, Fransiskus, kembali ke rumah Bapa,” ujar Kardinal Kevin Farrell, dikutip RBG.id dari AFP.
Sehari sebelum wafat, Paus Fransiskus sempat hadir dalam perayaan Misa Paskah di Saint Peter's Square, Minggu (20/4), namun hanya muncul di akhir acara untuk memberikan berkat dan pesan Urbi et Orbi. Ia tidak memimpin langsung Misa tersebut.
Sebelumnya, kondisi kesehatan Paus sempat memburuk sejak Februari 2025 akibat bronkitis kronis yang menyerupai krisis pernapasan.
Ia sempat dirawat di Rumah Sakit Gemelli, Roma, dan diperbolehkan pulang pada 23 Maret.
Meski dalam kondisi lemah, Paus Fransiskus tetap aktif secara spiritual. Ia bahkan menggelar misa bersama para staf medis di rumah sakit pada Minggu, 23 Februari 2025.
Baca Juga: Beredar Kabar Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Benarkah? Vatikan Bongkar Kondisi Terbarunya
Wafat di usia 88 tahun, ini dia kisah tentang perjalanan hidup Paus Fransiskus.
Perjalanan Hidup Sang Paus
Paus Fransiskus lahir dengan nama Jorge Mario Bergoglio pada 17 Desember 1936 di Buenos Aires, Argentina.
Ia adalah anak dari imigran Italia; ayahnya seorang akuntan perusahaan kereta api, sementara ibunya seorang ibu rumah tangga.
Baca Juga: Antusias Penonton Meledak, Apakah Film Pengepungan di Bukit Duri Ada Sekuel? Ini Respon Joko Anwar