Minggu, 21 Desember 2025

Apa Penyebab Utama Kondisi Paus Fransiskus Kritis? Dirawat Intensif hingga Butuh Suplemen Oksigen dan Transfusi Darah

- Senin, 24 Februari 2025 | 10:42 WIB
Paus Fransiskus  ((Instagram Paus Fransiskus/franciscus))
Paus Fransiskus ((Instagram Paus Fransiskus/franciscus))

RBG.ID - Dalam beberapa hari terakhir, dunia dikejutkan oleh kabar mengenai kesehatan Paus Fransiskus yang mulai memunculkan rasa khawatir.

Paus Fransiskus mengalami kesulitan bernapas yang memerlukan penanganan medis darurat di Rumah Sakit Gemelli, Roma.

Kondisi kritis yang dihadapi, termasuk pneumonia ganda dan anemia, telah menimbulkan spekulasi luas mengenai dampaknya terhadap kepemimpinan Vatikan.

Baca Juga: Fiqih Praktis: Mengapa Kita Harus Puasa di Bulan Ramadhan? Simak Jawaban Ustadz Adi Hidayat

Setiap perkembangan terbaru mengenai kesehatan Paus Fransiskus kini menjadi sorotan, dengan berbagai pihak mengikuti dengan cermat situasi yang tengah berlangsung.

Pneumonia ganda yang menyerang Paus mengakibatkan kesulitan bernapas dan mengharuskannya mendapatkan perawatan intensif.

Kondisi ini mempengaruhi fungsi paru-paru dan berpotensi fatal jika tidak ditangani dengan segera.

Baca Juga: Pemkab Bogor Full Bebenah, Genjot Pelatihan Kerja untuk Tekan Pengangguran di Bumi Tegar Beriman

Vatikan pun menyatakan bahwa meskipun kondisi Paus masih stabil, beliau tetap berada dalam pengawasan ketat tim medis.

Gejala dan Penyebab Pneumonia Ganda

Dikutip dari berbagai sumber, Pneumonia ganda disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, atau mikroorganisme lain yang menyerang kedua paru-paru.

Gejala yang umum ditemukan meliputi sesak napas, demam, nyeri dada, serta batuk berdahak.

Baca Juga: Uhuy! Bakal Ada Program Keliling Kampung saat Bulan Ramadhan, Ini Kata Bupati Bogor

Dalam kasus Paus Fransiskus, penyakit asma yang telah lama diderita juga berkontribusi terhadap kondisi kesehatan yang semakin memburuk.

Pneumonia ganda membutuhkan pengobatan yang cepat dan tepat, tergantung pada penyebab infeksinya.

Penggunaan antibiotik atau antivirus dapat membantu mengobati infeksi tersebut.

Baca Juga: Jadi Tersangka Kasus Pemerasan, Nikita Mirzani Tidak Puas dengan Kinerja Polisi yang Tidak Adil

Vaksinasi dan imunisasi menjadi langkah pencegahan yang penting untuk melindungi individu dari pneumonia yang disebabkan oleh bakteri dan virus tertentu.

Paus Fransiskus sebelumnya pernah menjalani operasi pada tahun 2023 dan telah beberapa kali menjalani perawatan medis terkait masalah kesehatannya.

Vatikan akan terus memperbarui informasi kepada masyrakat tentang perkembangan kesehatan Paus Fransiskus, yang kini menjadi perhatian dunia.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X