Kejahatan Reynhard terbongkar setelah salah satu korbannya, seorang remaja berusia 18 tahun, berhasil melawan.
Saat itu, remaja tersebut terbangun di tengah serangan Reynhard dan menemukan dirinya tertelungkup di lantai dengan Reynhard berada di atasnya.
Tidak seperti korban lain, remaja pemberani itu berhasil melawan, memukuli Reynhard, dan meninggalkannya dalam kondisi terluka di kamar mandi.
Dalam kepanikan, ia juga berhasil membawa iPhone milik Reynhard dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwenang.
Penyelidikan yang dimulai dari laporan itu mengungkap kejahatan sistematis Reynhard Sinaga yang telah berlangsung selama bertahun-tahun di Manchester.
Reynhard diketahui sering berkeliaran di klub malam untuk mencari korban dengan berpura-pura sebagai Good Samaritan atau orang baik yang menawarkan bantuan.
Saat ini, Reynhard Sinaga menjalani hukuman seumur hidup dengan minimal 40 tahun penjara.***