Senin, 22 Desember 2025

1,5 Juta Warga Harus Kehilangan Rumah Akibat Gempa Dahsyat Turki

- Kamis, 23 Februari 2023 | 22:30 WIB
Ogun Sever Okur, 38, pria Turki, memasang balon di atas puing-puing bangunan yang runtuh di Antakya, Turki Selatan. Akibat gempa, sebanyak 1,5 juta warga kehilangan rumah. (AFP)
Ogun Sever Okur, 38, pria Turki, memasang balon di atas puing-puing bangunan yang runtuh di Antakya, Turki Selatan. Akibat gempa, sebanyak 1,5 juta warga kehilangan rumah. (AFP)

tatus darurat yang ditetapkan sejak 7 Februari itu berlaku selama tiga bulan.

Kebijakan larangan PHK itu bertujuan guna melindungi pekerja dan pebisnis dari dampak finansial gempa.

Selain itu, menjadi langkah pemerintah untuk meminimalkan dampak ekonomi negara.

Pengusaha yang tempat usahanya rusak berat atau sedang akan menerima bantuan.

Sehingga bisa menutupi sebagian upah para pekerja yang jam kerjanya dipotong.

Sejauh ini sebagian besar pekerja belum dapat kembali beraktivitas karena masih berada di penampungan. (jpc)

 

Ikuti berita menarik lainnya di Google News.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X