Minggu, 21 Desember 2025

1,5 Juta Warga Harus Kehilangan Rumah Akibat Gempa Dahsyat Turki

- Kamis, 23 Februari 2023 | 22:30 WIB
Ogun Sever Okur, 38, pria Turki, memasang balon di atas puing-puing bangunan yang runtuh di Antakya, Turki Selatan. Akibat gempa, sebanyak 1,5 juta warga kehilangan rumah. (AFP)
Ogun Sever Okur, 38, pria Turki, memasang balon di atas puing-puing bangunan yang runtuh di Antakya, Turki Selatan. Akibat gempa, sebanyak 1,5 juta warga kehilangan rumah. (AFP)

 

RBG.ID – Ada sebanyak 1,5 juta orang yang kehilangan rumah usai gempa dahsyat melanda Turki pada 6 Februari lalu.

Dibutuhkan setidaknya pembangunan 500 ribu rumah baru untuk menampung mereka.

Data tersebut hasil estimasi Louisa Vinton, perwakilan penduduk Turki dari Program Pembangunan PBB (UNDP).

”Jumlah itu jelas menunjukkan bahwa ini adalah gempa terbesar dalam sejarah Turki dan mungkin bencana alam terbesar yang pernah dihadapi negara tersebut,” ucap Vinton dalam unggahan situs resmi PBB.

BACA JUGA:Sebelum Gunting, Pedagang Starling Tusuk Anggota Satpol PP Pakai Tusukan Es

Penanganan sampah juga akan menjadi masalah.

Diperkirakan, sekitar 116– 210 juta ton reruntuhan harus dibersihkan lebih dulu sebelum memulai pembangunan.

Pada gempa di Turki 1999, reruntuhannya hanya berkisar 13 juta ton.

Pada penanganan bencana sebelumnya di berbagai negara, UNDP punya partner untuk memastikan reruntuhan itu dikelola dengan aman bagi lingkungan.

”Sebagian besar bisa didaur ulang untuk konstruksi,” ujar Vinton.

Sementara itu, pemerintah Turki mengeluarkan program yang melarang pemutusan hubungan kerja (PHK) di sepuluh kota terdampak gempa.

BACA JUGA:Mengenaskan, Warga Desa Gelang Jember Dibacok di Pinggir Jalan Raya Hingga Tewas

Larangan itu juga berlaku untuk sepuluh provinsi yang berstatus darurat. S

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X