Senin, 22 Desember 2025

Sosok Penembak Donald Trump yang Tewas Terungkap, Diduga Pria Pendiam Berusia 20 Tahun Pernah Dibully di Sekolah

- Senin, 15 Juli 2024 | 15:41 WIB
Sosok Thomas Matthew Crooks, pelaku penembak Donald Trump. (Sumber: Twitter @stillgray)
Sosok Thomas Matthew Crooks, pelaku penembak Donald Trump. (Sumber: Twitter @stillgray)

Mereka juga mencatat ada alat peledak yang ditemukan dan dikumpulkan sebagai alat bukti.

Agen khusus yang bertanggung jawab di kantor lapangan FBI di Pittsburgh mengungkapkan, senjata yang digunakan Thomas Matthew Crooks adalah senapan semi otomatis model AR yang dibeli secara ilegal.

Baca Juga: Final Copa America 2024: Messi Menangis, Gol Tunggal Lautaro Martinez Bawa Argentina Back to Back Juara!

Penyelidik meyakini,  senjata itu dibeli oleh sang ayah, tapi belum diketahui pasti bagaimana Thomas Matthew Crooks mengakses senjata itu.

Latar Belakang Pendidkan

Pria berusia 20 tahun itu merupakan lulusan dari Sekolah Menengah Bethel Park pada tahun 2022 lalu.

Baca Juga: Demi Sejahterakan Warga Lokal, YCAB Resmikan Rumah Belajar Batik Tasikmalaya Bersama Disperindag Jabar

Thomas Matthew Crooks merupakan salah satu dari 20 siswa yang menerima penghargaan hadiah USD500 (Rp8 juta) untuk matematika dan sains dari sekolahnya.

Sekolah menengahnya itu juga diketahui memiliki klub senapan, tapi Thomas Matthew Crooks tidak tercatat sebagai anggota klub.

Bahkan salah satu teman sekolahnya menggambarkan sosok Thomas Matthew Crooks sebagai siswa yang pendiam yang sering dianggap kesepian.

Baca Juga: Kilas Balik Perjuangan Timnas Kolombia Menuju Tangga Juara Copa America 2024

Meski demikian, teman sekolahnya tidak ingat jika Thomas Matthew Crooks pernah membahas politik atau Donald Trump.

Jason Kohler yang pernah satu SMA dengan Thomas Matthew Crooks mengatakan, tersangka sering kali dibully.

Menurut pengakuannya, Thomas Matthew Crooks diolok-olok karena cara berpakaiannya yang kadang-kadang mengenakan pakaian berburu.

Akibat perbuatannya, satu korban tewas dan dua orang lainnya mengalami luka yang merupakan peserta kampanye.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X