71 Pejabat Eselon III dan IV Pemkab Bogor Dirotasi

RBG.ID-CIBINONG, Sebanyak 71 pejabat eselon III dan IV atau pejabat administrator dan pengawas di Lingkungan Pemkab Bogor, dirotasi. Pelantikan pejabat baru ini dilakukan Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan.

Pelantikan yang dilakukan Plt. Bupati Bogor ini berlangsung di Gedung Serbaguna I Setda Kabupaten Bogor, Cibinong pada Jumat (10/2/2023).

"Kami mengkajinya dan menginventarisir banyak jabatan kosong, kami ingin ada format baru dengan orang-orang yang menurut kami mampu," ucap Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan usai melantik puluhan pejabat tersebut.

Baca Juga: Pemkab Bogor Dinilai Lamban Tangani Perekonomian Warga Korban Bencana Sukajaya

Selain eselon III dan IV, Iwan mengatakan segera mengisi kekosongan jabatan eselon II dalam waktu dekat. Menurutnya, ada 11 jabatan eselon II yang saat ini belum terisi pejabat baru.

"Tahap selanjutnya di 2023, kita harus mempersiapkan kekosongan ini, karena ini keinginan saya," tuturnya.

Iwan mengatakan, salah satu alasan belum diisinya jabatan eselon II sejak 2022 lalu, karena pihaknya menunggu agar semuanya dapat terisi sekaligus.

"Kami tidak ingin hanya satu dua (pengisian jabatan), kami ingin asesmen banyak sekaligus. Mungkin setelah ini saya minta Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) untuk segera menyusun dan berkordinasi dengan provinsi dan pusat," jelasnya.

Baca Juga: Sepuluh Pejabat Kepala Dinas Pemkot Bogor Dilantik, Ini Rinciannya

Di samping itu, Iwan juga melihat proses birokrasi yang rumit sehingga menyebabkan sedikit lambatnya pengisian kekosongan jabatan.

"Kita ingin benar-benar karena aturan yang saat ini ketat. Mungkin kalau dibandingkan dengan daerah lain bisa enam bulan, sekarang tidak mungkin," tukasnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bogor, Irwan Purnawan menjelaskan, pengisian ratusan jabatan kosong di eselon III dan IV dilakukan secara bertahap.

"Ada 150 jabatan kosong di eselon III dan IV, dan baru diisi 71 yang baru dilantik, selanjutnya kami masih menunggu surat izin pelantikan dari Kemendagri untuk mengisi yang lainnya," tandasnya.(cok)