RBG.id - Dalam rangka peringatan HUT PDIP ke-50 yang merupakan tahun emas partai berlambang banteng itu, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Cianjur melakukan penanaman pohon di Kampung Cicurug, Desa Bunisari, Kecamatan Warungkondang, Minggu (15/01/2023).
Selain itu, PDIP Cianjur melakukan penebaran benih ikan di saluran Sungai Cikaroya dan pembersihan puing-puing rumah terdampak gempa di Kampung Cijoho, Desa Jambudipa.
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Bupati Cianjur, Herman Suherman yang merupakan Dewan Pertimbangan DPC PDIP Cianjur.
Baca Juga: Siapa Capres PDIP? Megawati Soekarnoputri Bilang Ini
Ketua DPC PDIP Cianjur, Susilawati mengatakan, di usia emas 50 tahun PDIP kali ini dilaksanakan di tengah-tengah masyarakat yang saat ini masih berduka akibat musibah gempa.
“Kami tadi sudah menanam pohon, kemudian bagi tumpeng, dan sembako. Kemudian membersihkan puing-puing di lokasi rumah terdampak pasca gempa Cianjur,” kata Susi.
Kegiatan yang dilakukan di lokasi bencana di Warungkondang, merupakan aksi gotong royong kerakyatan.
“Partai harus hadir di tengah-tengah rakyat kesusahan, Pak Bupati sudah hadir juga bergotong-royong bekerja keras membantu,” ujar dia.
pdippdipBaca Juga: Tanpa PDIP, 8 Fraksi di DPR RI Dukung Pemilu 2024 Proporsional Terbuka
Bupati Cianjur, Herman Suherman mengatakan, kegiatan penanaman pohon merupakan intruksi langsung dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, untuk kepedulian lingkungan.
“Karena sekarang kondisi dunia dan isu pemanasan global,” kata Herman.
Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan, Deny Lutfi, mengatakan di lokasi pembersihan puing Kampung Cijoho, PDI Perjuangan juga memberikan santunan untuk keluarga yang sempat tertimbun dan kehilangan nyawa.
“Di lokasi ini seorang anak Gea Saban Paryaba (10) tewas tertimbun dan sang ibu Aneu Nestianti (33) kakinya terluka dan harus diamputasi,” kata dia. (byu)
