Minggu, 21 Desember 2025

Februari Diprediksi Musim Kemarau, Bupati Cianjur Sudah Siap Siaga

- Minggu, 15 Januari 2023 | 21:31 WIB
ilustrasi musim kemarau / Foto: ACT
ilustrasi musim kemarau / Foto: ACT

RBG.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), menyatakan bahwa Januari 2023 adalah puncak hujan, dan diperkirakan bakal terjadi musim kemarau berkepanjangan di bulan selanjutnya.

Hal itu disebabkan oleh badai La Nina yang mengakibatkan perubahan iklim global, sehingga membuat penyimpangan dalam fenomena alam dan menyebabkan musim kemarau.

Bupati Cianjur, Herman Suherman tak begitu khawatir akan isu musim kemarau panjang yang diprediksi terjadi pada Februari mendatang.

Baca Juga: Dana Stimulan Gempa Tahap 3 Kapan Cair, Ini Kata Bupati Cianjur

Herman Suherman telah menyiapkan kemungkinan adanya kemarau berkepanjangan yang akan terjadi itu.

Seperti diantaranya pasokan air, dan cadangan pangan, akan disiapkan agar tak terlalu berdampak kepada masyarakat.

“Persiapan biasa saja seperti menyiapkan pangan, dan air,” kata Herman, Minggu (15/01/2022).

bupati cianjurBaca Juga: Tak Temui Pendemo, Bupati Cianjur : Saya Ada Agenda di Jakarta

Namun hingga kini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur belum mendapatkan laporan resmi dari BMKG mengenai prediksi musim kemarau berkepanjangan itu. Termasuk salah satunya akan melanda wilayah Kabupaten Cianjur dan sekitarnya.

“Kami belum terima laporan dari BMKG perihal itu,” kata Herman. (byu)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Gubernur Ridwan Kamil, Resmikan Tiga Proyek di Cianjur

Minggu, 3 September 2023 | 11:26 WIB
X