bogor

Usut Musibah Mahasiswa Tewas Terbakar saat Penelitian di Laboratorium, IPB University Bentuk Tim Khusus

Senin, 21 Agustus 2023 | 16:41 WIB
Laila Atika Sari, mahasiswa Program Pascasarjana S2 Ilmu Nutrisi dan Pakan, Fakultas Peternakan meninggal, Sabtu (19/8/2023). Ia dikebumikan di Serang Banten

RBG.ID-BOGOR, IPB University membentuk tim khusus untuk mengusut penyebab meninggalnya salah seorang mahasiswanya saat melakukan penelitian di laboratorium, Sabtu (19/8/2023) lalu.

Pasalnya, insiden meninggal mahasiswa pasca sarjana IPB University bernama Laila Atika Sari saat melakukan penelitian di laboratorium itu masih mendapat sorotan masyarakat.

Pihak kampus IPB University sudah melakukan koordinasi untuk melakukan langkah-langkah penanganan. Salah satunya membentuk 3 tim khusus musibah meninggal mahasiswa IPB.

Baca Juga: Viral! Pemotor Pria Ini Kabur dan Tega Tinggalkan Kekasihnya Saat Akan Ditilang Polisi

Demikian dikatakan Rektor IPB University, Prof Arif Satria. "Tiga tim telah dibentuk untuk menangani permasalahan ini, sekaligus melakukan antisipasi untuk memastikan keselamatan kerja di laboratorium serta hal-hal lain yang berkaitan dengan kehidupan kampus," kata Rektor IPB University, Prof Arif Satria.

Rektor IPB University menjelaskan, tiga tim yang dibentuk tersebut memiliki tugas investigasi untuk memastikan penyebab meninggalnya korban.

Pertama, Tim Investigasi yang akan bekerjasama dengan kepolisian untuk menggali kronologis detil kejadian, termasuk mengecek prosedur baku (SOP) dan hal-hal lain yang perlu diketahui.

Baca Juga: Pimpinan Ponpes di Cianjur Tega Cabuli Santriwati yang Masih di Bawah Umur, Ini Modus yang Digunakan

Kedua, Tim Evaluasi Laboratorium. Tim evaluasi ini akan melakukan pengecekan alat-alat dan fasiltas pada seluruh laboratorium di IPB University, khususnya alat-alat laboratorium yang berisiko tinggi saat digunakan.

Ketiga, kata Arif Satria, tim keselamatan kerja di kampus IPB University. Untuk memastikan keselamatan kerja, baik dalam kegiatan akademik, pengabdian pada masyarakat, maupun dalam hal kehidupan kampus pada umumnya, termasuk ketertiban dan keselamatan lalu lintas.

"Sebagian besar tim ini berasal dari Kantor Manajemen Risiko yang akan mengevaluasi berdasarkan pedoman dan petunjuk pelaksanaan sistem manajemen laboratorium yang telah dimiliki, " jelas Rektor Prof Arif Satria.(ads/ryn)

Tags

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB