RBG.ID – Grab Indonesia angkat bicara terkait driver ojol Grab Bike berinisial WD yang melakukan rudapaksa terhadap turis asal Brasil di Jalan Nyangnyang, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali.
Grab mengambil tindakan tegas dengan mematikan atau menonaktifkan akun driver ojol itu dan melakukan investigasi internal.
"Termasuk mengerahkan satuan tugas (satgas) khusus untuk melacak langsung keberadaan mitra pengemudi yang dimaksud (WD)," ungkap Chief Communications Officer Grab Indonesia Mayang Schreiber, Selasa (8/8/2023).
Baca Juga: Driver Ojol Pelaku Rudapaksa Turis Asal Brasil di Bali Akhirnya Berhasil Ditangkap Polisi
Mayang mengatakan Grab Indonesia mendapatkan laporan rudapaksa yang dialami turis perempuan asal brasil berinisial GWL itu pada Senin (6/8/2023).
Lalu, Grab menghubungi GWL dan menyiagakan personel khusus di hari yang sama guna membantu komunikasi dan perlindungan keselamatan korban selama investigasi berlangsung.
Grab kemudian mengumpulkan seluruh data WD, seperti informasi kartu identitas, alamat domisili, kontak darurat, riwayat perjalan, hingga lokasi favorit, untuk diserahkan ke kepolisian.
Lalu, Grab mendampingi GWL memberikan keterangan kepada kepolisian dan menyelesaikan pembuatan berita acara pemeriksaan (BAP), pada 7 Agustus 2023,
Mayang mengatakan Grab Indonesia memberikan dukungan sesi konseling dengan psikolog guna pemulihan kondisi psikologis korban.
"Seluruh biaya sesi konseling, pendampingan kuasa hukum, biaya transportasi, serta medis yang diperlukan penumpang (GWL) selama proses investigasi berlangsung sepenuhnya ditanggung oleh Grab," ungkap Mayang.
Baca Juga: Miris! Saat Berlibur di Bali, Wisatawan Asal Brasil Dirudapaksa Driver Ojol
Sebelumnya, Driver Ojol berinisial WN yang diduga pelaku rudapaksa seorang turis asal Brasil, GWL, di Bali akhirnya berhasil ditangkap Polisi.
Polisi menangkap driver ojol itu di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.