bogor

Lumpuh Sejak Lama, Pasien asal Pamijahan Ini Mendapat Perhatian Langsung dari Mensos Tri Rismaharini

Sabtu, 15 Juli 2023 | 08:09 WIB
Mensos RI Tri Rismaharini melihat kondisi Enur, warga Pamijahan yang mengidap lumpuh sejak lama di RSUD Leuwiliang, Jumat (14/7/2023). (Foto: Humas Mensos RI)

RBG.ID-BOGOR, Enur Hayati yang menderita kelumpuhan dan kini dirawat intensif di RSUD Leuwiliang, mendapat perhatian langsung dari Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Mensos memastikan Enur Hayati mendapat penanganan yang intensif di RSUD Leuwiliang, Kabupaten Bogor. Wanita asal Kampung Ciputri, Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor itu menderita lumpuh sejak lama.

Enur dibesuk oleh Tri Rismaharini secara langsung di RSUD Leuwiliang, Jumat (14/7/2023). Itu dalam kunjungannya secara khusus ke rumah sakit pelat merah tersebut.

Baca Juga: Diduga Cabuli Santri Perempuan, Seorang Pimpinan Ponpes di Kota Bogor Dilaporkan ke Polisi

“Awalnya mau kerumahnya, karena ada dua orang yang sakit, ibunya dan anaknya,” ucap Risma kepada wartawan, Jumat (14/7/2023).

Saat ini, kondisi pasien sudah ditangani. Namun, permintaan lainnya untuk bantuan biaya kehidupan sang anak.

“Nanti di rumah sakit dipantau dokter dan kami akan membantu semuanya termasuk BPJS juga. Yang terpenting pasien sudah mendapat penanganan rumah sakit. Hal lainnya akan kami bantu juga,” tegasnya.

Baca Juga: Viral! Kesal Anaknya Tak Lulus PPBD Zonasi, Orang Tua Siswa Ukur Jarak Ke Sekolah Pakai Meteran

Wakil Direktur Pelayanan RSUD Leuwiliang Esther Melani mengakui, pasien itu mendapatkan rujukan langsung dari rumah karena mengalami lumpuh sejak tahun 1982.

“Sudah lama sakitnya dan kerap sakit reumatik. Tapi kami akan tangani keseluruhan langsung oleh dokter spesialis saraf,” kata Esther.

Esther menambahkan, proses kesembuhan bakal diarahkan untuk rehabilitasi. Ditambah lagi, pasien akan mendapatkan kursi roda elektrik dari Kemensos untuk aktivitas pasien.

“Ini penyakit kronis bukan infeksi dan awalnya jatuh dari bale (tempat duduk). Dari situ mengalami kelumpuhan, karena tidak langsung cepat ditangani selama 30 tahun,” katanya.(nal)

Tags

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB