Sementara Kabid P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Adang Mulyana menegaskan, saat ini semua murid yang dugaan keracunan makanan sudah membaik dan pulang ke asrama.
"Keadaan sudah kondusif dan terlayani dengan baik untuk kasus dugaan keracunan makanan ini," kata Adang.
Upaya yang dilakukan, pihaknya mendirikan posko pelacakan kasus baru (evaluasi kejadian) pengambilan sampel dan penyuluhan tentang kesehatan pangan. "Sampel makanan akan dibawa ke BBTKLPP Jakarta Laboratorium milik Kemenkes," tegasnya.(abi)