RBG.ID - Kiper muda asal Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Rizki Nur Fadhilah, muncul di media sosial (medsos) TikTok, usai viral karena diduga jadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Sebelumnya, berdasarkan keterangan keluarga, Rizki diduga menjadi korban TPPO di Kamboja, dengan modus seleksi tim sepak bola di Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Tawaran mengikuti seleksi tim sepak bola di Medan itu, didapatkan Rizki dari seseorang yang dikenal via media sosial (medsos) Facebook.
Alih-alih menjalani seleksi, Rizki justru dibawa ke Kamboja untuk jadi pekerja paksa, tepatnya operator penipuan daring yang menyasar warga negara China.
Baca Juga: Putra Menkeu Purbaya Buka Sayembara untuk Ungkap Netizen yang Memfitnah Keluarganya, Imbalannya Capai Ratusan Juta!
Tak ayal, kasus dugaan TPPO yang menimpa Rizki ini, jadi perhatian banyak pihak.
Rizki Nur Fadhilah Muncul Beri Klarifikasi di TikTok
Namun, setelah kasus ini viral, Rizki muncul memberikan klarifikasi di TikTok.
Dalam video yang terunggah, Rizki mengaku berangkat ke Kamboja karena keinginannya sendiri, tanpa paksaan atau kekerasan.
Lalu, cerita perihal dirinya yang sekarang viral di medsos, sengaja dibuat supaya bisa cepat pulang ke Tanah Air.
Baca Juga: Sosok Rizki Nur Fadhilah, Kiper Muda Asal Bandung Diduga Korban TPPO di Kamboja
“Saya ingin meluruskan masalah yang terkait viral di Indonesia. Saya sebenernya gak disiksa dan gak diapa-apain, cuma saya pengen pulang aja karena gak betah,” tulis keterangan pada video pertama Rizki, dikutip dari akun TikTok @rizki.nur.fadilla6, Rabu (19/11/2025).
Advertisement
Lanjut keterangan pada video pertama, dinarasikan perusahaan tempat Rizki bekerja meminta tebusan Rp42 juta untuk pulang ke Indonesia.
Uang tersebut bak ganti rugi untuk tiket pulang, ongkos taksi, makan, biaya keberangkatan ke Kamboja, visa, paspor, dan agensi VIP line.
“Perusahaan saya meminta uang tebusan Rp42 juta untuk tiket pulang, ongkos taksi, makan dll, sisanya untuk bayar keberangkatan saya dari indo ke Kamboja, visa, pasport dan biaya agency VIP line juga, pihak perusahaan tidak meminta uang sedikit pun terima kasih,” jelasnya.
Setelah video ini muncul, patut ditunggu respons dari para pihak terkait dalam upaya memulangkan Rizki ke Indonesia.***