RBG.id -- Warga Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan digegerkan dengan aksi penganiayaan seorang ayah yang menewaskan anaknya lantaran motornya alami kerusakan.
Korban berinisial MRA (13), dinyatakan tewas setelah menjadi korban penganiayaan ayahnya.
Hal kejam itu dilakukan oleh ayah kandungnya sendiri, Bambang Irawan (44), di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan.
Peristiwa tragis ini bermula ketika pelaku marah karena mendapati motornya rusak.
Insiden ini terungkap pada Minggu, 11 Agustus 2024 saat korban yang dalam kondisi kritis dilarikan ke Puskesmas Labakkang oleh seorang remaja.
Namun, setelah sampai di puskesmas, remaja yang mengantar korban tersebut menghilang tanpa jejak.
Selama tujuh pekan, kasus ini menjadi misteri hingga akhirnya tim gabungan Resmob Polres Pangkep dan Resmob Polda Sulsel berhasil mengungkap pelaku di balik penganiayaan tersebut.
Penyelidikan intensif mengarah pada penangkapan ayah korban setelah polisi menemukan saksi kunci.
Kanit Resmob Polres Pangkep, Ipda Azwin Mubarok, mengungkapkan bahwa pihaknya menemukan saksi kunci atas kejadian ini.
“Kami menemukan saksi kunci bersama ayahnya di Grand Mall, Maros, yang kemudian membantu kami mengungkap keberadaan terduga pelaku,” ujar Kanit Resmob Polres Pangkep, Ipda Azwin Mubarok, dikutip RBG dari Herald Sulsel, pada Senin, 30 September 2024.
Baca Juga: Ini Jawaban Shin Tae Yong Saat Ditanya Soal Jens Raven yang Siap Bela Timnas Senior
Pelaku akhirnya berhasil ditangkap di Desa Carangki, Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros, pada Sabtu, 28 September 2024.