Senin, 22 Desember 2025

Mengenal Sosok Rika Indriyani, Wanita Tewas Berseragam Pramuka di Pemalang Ternyata Pegawai Rumah Makan

- Sabtu, 26 Agustus 2023 | 06:51 WIB
Foto korban pembunuhan di Pemalang Rika Indriyani semasa hidup. (dok. keluarga korban)
Foto korban pembunuhan di Pemalang Rika Indriyani semasa hidup. (dok. keluarga korban)

RBG.ID - Terungkap sosok mayat wanita mengenakan seragam Pramuka sekolah menengah atas (SMA) yang ditemukan di Pemalang, Jawa Tengah pada Selasa (22/8/2023).

Ternyata wanita berusia 20 tahun tersebut adalah pegawai rumah makan.

Jenazah itu bernama Rika Indriyani, warga Desa Bulak Pelem, Sragi, Pekalongan, Jawa Tengah.

Baca Juga: Misteri Jasad Perempuan Berseragam Pramuka Ditemukan di Pemalang Padahal Tak Sekolah

Kepolisian Resor (Polres) Pemalang berhasil mengidentifikasi jenazah berseragam Pramuka tersebut.

Menurut Kusmiyati, kakak kandung korban, Rika telah meninggalkan rumah sejak Minggu (20/8/2023) dengan mengenakan kaos dan sweater berwarna hitam, serta mengendarai sepeda motor.

Kusmiyati menyatakan, hari itu Rika juga sempat berpamitan kepada rekan kerjanya untuk pergi jalan-jalan, tetapi entah dengan siapa dan ke mana tujuannya.

Setelah itu, keluarga dengan korban kehilangan kontak.

Baca Juga: Sah, 99 Persen Bayi Siti Mauliah dan Ibu D Memang Tertukar

Keluarga pun heran dengan penemuan jenazah Rika yang mengenakan seragam Pramuka SMA, padahal korban sudah tidak bersekolah.

Pasalnya, Rika sehari-hari bekerja sebagai pelayan warung masakan padang di Sragi, Pekalongan.

"Awalnya, kami tidak mau dan tidak percaya. Sebab, mayat itu pakai seragam Pramuka. Adik saya kan sudah tidak bersekolah," ungkap Kusmiyati di rumah duka pada Rabu (23/8/2023).

Keraguan Kusmiyati terjawab setelah melihat langsung jasad adiknya di RSUD dr M. Ashari, Pemalang.

Baca Juga: Episode 2 Tayang Hari Ini, Berikut Cara Nonton Dangerous Romance Sub Indo yang Gratis

Dia mengungkapkan, wajah adiknya sudah tidak begitu bisa dikenali karena kondisinya mengenaskan.

"Namun, saya lihat tangan, kaki, kuku, jari-jari, dan beberapa ciri lain, saya yakin itu adik saya," katanya.

Kepala Desa Bulakpelem Kristiawan menambahkan, polisi menemukan tiga batu besar yang diikatkan di tubuh korban.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X