Uji Coba LRT Jabodebek Ditunda Diduga Akibat Salah Desain, Berikut Penjelasannya

RBG.ID –  Saat ini, LRT Jabodebek (Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi) sudah memasuki uji coba tahap kedua.

Rencananya, LRT Jabodebek ini bakal diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat (18/8/2023).

Akan tetapi, di tengah persiapan dan uji cobanya, jembatan rel lengkung LRT Jabodebek yang menghubungkan jalan Gatot Subroto dan Kuningan malah disebut-sebut salah desain.

 Baca Juga: Viral Video Fuji Diduga Keciduk Dugem dan Mabuk-mabukan di Kelab Malam, Haji Faisal: Gak Mungkin!

Terkait hal itu, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kartika Wirjoatmodjo, mengungkapkan bila salah desain lengkung LRT Jabodebek bisa menyebabkan tikungan tajam, sehingga laju kereta harus diperlambat.

Padahal, tikungan jembatan tersebut digarap melebar, maka kereta LRT Jabodebek bisa tetap melaju dengan kencang.

Jembatan lengkung LRT Jabodebek dirancang oleh seorang perempuan bernama Arvilla Delitriana atau akrab disapa Dina.

 Baca Juga: Buat Konten Tak Senonoh, Abidzar Al-Ghifari Geram Sebut Selebgram Oklin Fia Sampah!

Dina merupakan Lulusan Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung angkatan 1989.

saat pertama bergabung dalam proyek LRT Jabodebek, dia mengatakan bahwa gagasan jembatan lengkungnya sempat diragukan oleh PT Adhi Karya sebagai penggarap proyek, dan perusahaan konsultan asal Prancis, Systra.

Sementara itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menuturkan, kini desain sudah disesuaikan dengan operasional LRT Jabodebek, sehingga ketika kereta menikung akan memperlambat kecepatannya.

 Baca Juga: Terungkap! Pengemudi Mobil Pajero Ugal-ugalan di Makassar Ternyata Anak Wakil Ketua DPRD Sulsel

"Sudah dilakukan (perbaikan) sebelum uji coba, lekukan itu. Kan lekuk itu susah loh dan tanpa sambungan. Nah itu maksudnya bukan berarti salah dan bener. Ini statment beliau (Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo) bicara sebelumnya, kalau sekarang sudah diperbaiki," ungkap Erick beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, Presiden Jokowi pun sudah tiga kali mengikuti uji coba LRT Jabodebek. Hal itu menunjukkan bahwa kereta modern tanpa masinis itu memang aman.