RBG.ID-BOGOR, Penutupan Jembatan Otista sangat dirasakan dampaknya oleh para pedagang yang berada di Jalan Otista, Kota Bogor. Sebab, akibat proyek penggantian Jembatan Otista, berimbas pada menurunnya omzet pertokoan di kawasan tersebut.
Hal itu membuat sejumlah pedagang mengeluh dan nyaris gulung tikar. Kondisi ini pun menjadi perhatian Wali Kota Bogor, Bima Arya.
Beragam cara dilakukannya supaya ekonomi di kawasan ini pulih kembali.
Salah satunya, perubahan rekayasa lalu lintas baru yang diterapkannnya pekan lalu.
Baca Juga: Anak AG Bersaksi Untuk Sidang Mario Dandy-Shane Atas Kasus Penganiayaan David Hari Ini
Namun, belum berdampak banyak terhadap kunjungan ke pertokoan tersebut.
Terkini, Bima mengajak masyarakat untuk turut perhatian kepada para pelaku usaha di sana.
Tak hanya warga, ia meminta pimpinan hingga pegawai dinas di pemerintahan Kota Bogor untuk berbelanja di toko dan resto yang berada di pinggiran Jalan Otista. Itu supaya ekonomi kembali beranjak naik.
“Saya minta warga Bogor untuk memberikan perhatian. Saya minta dinas agar peduli dengan membantu membeli makan, minum, belanja di jalan Jalan Otista supaya mereka pulih,” ucapnya saat ditenui Radar Bogor, Senin (26/6).
Dirinya mengungkapkan, saat ini progres Jembatan Otista hampir masuk 15 persen. Jumlah tersebut jauh melebihi yang ditargetkan sehingga pekerjaan deviasi positif 6 persen. (fat)
Artikel Terkait
Jalan Otista Ditutup Total, Warga Inisiatif Bikin Jalan Alternatif Menuju Pasar Bogor
Omzet Anjlok, Restoran di Jalan Otista Kota Bogor Minta Keringanan Pajak
Sepi Pengunjung, Pedagang Tinggalkan Toko-toko di Jalan Otista
Omzet Anjlok Sejak Penutupan Jalan Otista, Pedagang Diminta Jualan Online
Usaha Terdampak Penutupan Jalan Otista Bakal Dapat Keringanan Pajak