RBG.ID – Forum Persaudaraan Islam (FPI) melakukan aksi demonstrasi di Kantor Kementerian Agama dan Kementerian Politik, Hukum, dan HAM.
Aksi demonstrasi itu dilakukan terkait keberadaan Pondok Pesantren Al Zaytun yang berpolemik.
Sementara itu, Polres Metro Jakarta Pusat menerjunkan 968 personel guna mengamankan aksi unjuk rasa yang akan digelar Senin (26/6) ini.
Baca Juga: Aktif Medsos Lagi! Rebecca Klopper Hapus Nama Fadly Faisal di Bio Istagram, Resmi Putus?
“9 SSK (968 personel) kami siapkan untuk giat hari ini,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin saat dihubungi wartawan.
Selain itu, ia juga mengatakan akan ada rekayasa lalu lintas yang diberlakukan di Jalan Medan Merdeka Barat yang mengarah ke kantor Kemenkopolhukam.
“Untuk Jalan Medan Merdeka Barat sementara dialihkan, sementara di kawasan Kemenag masih situasional,” ungkapnya.
Baca Juga: Update Penanganan Kasus Ponpes Al-Zaytun, Gubernur Jawa Barat Bilang Begini
Sehingga, ia meminta agar masyarakat bisa mencari jalur alternatif agar terhindar dari kemacetan imbas adanya penyampaian pendapat.
“Untuk massa yang akan sampaikan pendapatnya di muka umum agar tertib dan memperhatikan juga kepentingan masyarakat umum,” tandasnya Komarudin.
Sebelumnya, Forum Persaudaraan Islam (FPI) akan mengadakan aksi unjuk rasa pada, Senin 26 Juni 2023.
Baca Juga: Menko Polhukam Mahfud MD Ungkap Pemerintah Dalami Al Zaytun
Dalam agenda ini, FPI menuntut supaya Ponpes Al Zaytun dibubarkan dan Panji Gumilang agar segera ditangkap. (jpc)
Artikel Terkait
Diduga Lakukan Ajaran Sesat, Ribuan Massa Demo Ponpes Al Zaytun di Indramayu, Simak 5 Tuntutannya
Aksi Demo Masal Ponpes Al Zaytun Kabupaten Indramayu Dijaga Ketat Polisi: Kawat Berduri Dipasang
Viral Video Pimpinan Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang Marahi Pria yang Mengaku Mengamankan
Ridwan Kamil Ungkap Aliran Dana Miliaran Rupiah ke Ponpes Al-Zaytun Berasal dari Kemenag
Menko Polhukam Mahfud MD Ungkap Pemerintah Dalami Al Zaytun